part-38

11.7K 307 0
                                    

Hari berganti,dan seminggu lebih Mira bolak balik ke rumah sakit

Namun ia tak pernah bertemu GEFA,entah tua Bangka itu males bertemunya atau malu dia tidak tahu

Kini Mira sedang berada di kafe dekat kantor,mereka sedang kumpul

Ari sejak tadi curi curi pandang pada Mira

"Khm,yg namanya Ari? gak mau ungkapin sesuatu?"ucap Jena

Ari yg mendengar itu tersenyum malu

"Ada perasaan yg gak bisa diungkapkan nih"sindir Ayumi

"Gue ke toilet dulu"ucap Ari dan diangguki oleh mereka

Mereka asik mengobrol dan tertawa bersama Mira

Drrt

Tiba tiba hp Mira berdering

"Halo mir,ini Cleo,gevan mir gevan"

"Dia kenapa?"

"Gevan udah gak ada"

Deg

Brak

Hp Mira terjatuh,jantungnya berdetak lebih kencang,apakah secepat ini ia kehilangan gevan

"Mira,kenapa?"tanya Jena khawatir

"Mir,kenapa?"tanya Ayumi

Mira langsung berdiri dan berlari menuju motornya

"MIRAAAA"panggil Jena dan Ayumi

Mereka ikut mengejar Mira

"Kenapa?"tanya Ari yg baru datang dari toilet

"Cepetan,kita kejar Mira "ucap Ayumi

Mereka memasuki mobil Ari dan Ari langsung melajukannya dgn kecepatan tinggi

Mira ada di depan mereka sekarang,mereka mengikuti Mira

Hingga mereka sampai ke tujuan

"Rsw?ini kan rumah sakit punya Wiratama groub "ucap Ayumi

"Mira ngapain ke sini"heran Jena

Mereka turun dari mobil dan mengikuti Mira yg sudah berlari terlebih dahulu

Mira menaiki lift dan setelah lift terbuka ia langsung berlari menuju ruangan gevan

Didepan ruangan nya terlihat GEFA,Erina beserta Cleo dan Vero

"Mira"panggil Cleo dan memeluk Mira

"Gevan gimana?"tanya Mira

"Dokter masih di dalam"

Jena, Ayumi dan ari berjalan mendekati Mira

"Itu direktur Wiratama groub dan istrinya dan itu sahabat dekat putra mereka Cleo putri pemilik faidas groub dan veroazka pemilik club ternama disini"ucap Ayumi

"Kok bisa Mira Deket banget sama mereka"ucap Jena

"Mira nangis"ucap Ari

Mereka mendekati Mira dan duduk di samping Vero

Vero meliriknya sekilas lalu kembali menunduk

Ckelek

Pintu terbuka dan menampilkan dokter Disana

"Dokter gimana keadaan putra saya?"ucap GEFA khawatir

"Tuan muda,tidak bisa diselamatkan tuan"ucap dokter tersebut

"NGGAK GEVAN MASIH HIDUP"teriak Mira

Ia terisak

Brak

Ia berlari membuka pintu ruangan gevan

Ia berlari ke dekat gevan

"Gev bangun,dokter bohong gev,Lo masih hidup,bangun sayang,bangun,pliiis demi gue gev,demi gue gevan hiks hiks"histeris Mira

"Mira,gevan udah gak ada hiks"lirih Cleo

"NGGAK,KALIAN BOHONG"

Mereka sudah terisak,Vero pun juga terisak apalagi GEFA,ia sudah seperti orang kehilangan arah

Ayumi,Jena dan Ari juga ikut sedih melihat kondisi Mira

GEFA hendak mendekati gevan namun Mira menahannya

"Jangan dekati gevan,Lo ayah gak guna,Lo nyakitin gevan gue,Lo udah nyakitin dia,Lo bunuh mentalnya dari kecil,Lo sakitin gevan gue,jangan dekati dia,Lo cuman ngasih luka di hatinya"sarkas Mira terisak

"Maafkan papa Mira,maafkan papa,hiks papa minta maaf gevan,papa bukan ayah yg baik"ucap GEFA lirih

"KELUAR,LO BUNUH MAMA GEVAN,LO BENER BENER GAK GUNA GEFA"heboh Mira dan terisak

Erina memeluk GEFA dan membawanya menjauh dari brankar gevan

Mira menatap wajah pucat gevan

Ia memeluknya dari samping dan mengelus wajah pucatnya

"Baru kali ini gue lihat Mira sehisteris itu"bisik Jena

"Pasti dia berarti banget buat Mira"ucap Ayumi

Sedangkan Ari,ia menahan sesak di dadanya,ia menyimpan cincin yg ingin ia berikan ketika melamar kita tadi

Namun semuanya tidak akan bisa karena Mira adalah milik orang lain

Mira mencium bibir pucat itu

"Bangun gev, ayo bangun sayang,yuk bangun yuk,ayo gev"lirih Mira

"GEVAAAAAN BANGUUUUN"

Cleo memeluk Mira erat,ia juga terisak

Tin tin

Suara detak jantung gevan kembali terdengar

Dgn cepat Vero langsung memanggil dokter

Dokter berdatangan untuk memeriksa gevan dan menyuruh mereka semua keluar

Mira duduk di kursi tunggu dgn Cleo yg memeluknya

Jena dan Ayumi datang ke samping Mira dan ikut memeluknya

"Gevan gue baik baik aja kan"ucap Mira

"Gev pasti baik baik aja"ucap Cleo

Mereka memeluk Mira erat untuk memberikan kekuatan pada sahabat mereka itu

Ckelek

Pintu terbuka dan menampilkan dokter

"Ini sebuah keajaiban,detak jantung gevan kembali normal,namun ia belum sadar mungkin bisa besok atau lusa,kalo begitu saya permisi"ucap dokter dan pergi dari hadapan mereka

"Syukurlah"ucap mereka

Mereka kembali memasuki ruangan itu

Mira tersenyum dan mencium kening gevan

"Gue tau,Lo lelaki gue gevan,lelaki kuat gue"ucap Mira

....
Mira _azmir

Disukai oleh jenana dan 750.000 lainnya

Mira_azmir Miss you my boy,my heart🖤🖤

Komentar dinonaktifkan

GEVANWhere stories live. Discover now