1.1 - kangen beneran

48 6 2
                                    

hiburan singkat di hari sabtu hehe, happy reading all!🩷



"Lain kali sebelum kita pertemuan sama perwakilan perusahaan yang kerja sama tolong infoin dulu siapa orangnya ya, Jo." Ucap Fattan saat mereka sedang sarapan.

Jo yang sedang mengunyah hanya mengangguk beberapa kali sebagai jawaban.

Fattan menghela napasnya lalu meletakan alat makannya.

"Yang kamu lihat kemarin..."

"Saya gak akan bilang sama siapa-siapa, Pak. Sudah kewajiban saya untuk merahasiakan seluruh aktivitas Bapak, selama dalam jam kerja. Lagi pula bukan ranah saya untuk ikut campur urusan pribadi, Bapak." Ucap Jo cepat.

"Thank you, Jo. Nanti gajian saya kasih bonus."

Jo langsung nyengir sambil mengangguk senang, "hehehe oke pak! Terima kasih banyak!"

Mulai hari ini Fattan harus mempersiapkan diri untuk sering bertemu dengan Regina. Lagi pula Regina sudah bukan siapa-siapa baginya. Fattan punya Aeyla dan Azalea yang harus selalu ia jaga dan sayangi.

"Hari ini jadwalnya ngapain aja, Jo?"

***

Setelah kegiatan yang cukup padat, Fattan kembali ke hotel sekitar pukul 8 malam. Cukup malam karena jarak lokasi terakhir yang ia kunjungi cukup jauh dari lokasi hotel tempatnya menginap.

Fattan mendengus pelan setelah membaca pesan yang dikirim oleh Hiro. Entah dari mana Hiro mengetahui tentang kerja sama perusahaannya dan perusahaan tempat Regina bekerja. Yang pasti Hiro selalu tau jika itu berhubungan dengan Regina.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tak lama ponsel Fattan berdering, menampilkan nama Aeyla pada layarnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tak lama ponsel Fattan berdering, menampilkan nama Aeyla pada layarnya. Sebelumnya Fattan memang sudah meminta Aeyla untuk meneleponnya.

"Halo, lagi ngapain?" Sapa Fattan pada Aeyla yang sedang tersenyum menatap kamera.

"Abis kasih ASI buat Lea, sekarang lagi menemin Bi Ipah nonton indosiar." Fattan terkekeh mendengar ucapan Aeyla.

"Awas kamu nanti ketularan jadi tukang nonton sinetron kayak Bibi."

"Udah kali, Pak. Ibu nih yang ngajakin saya nonton." Sahut Bi Ipah dengan wajah yang hanya terlihat setengah.

"Waduh bahaya, kayaknya TV di rumah harus di setting lagi." Bi Ipah tertawa mendengar ucapan Fattan, sementara Aeyla memberenggut kesal.

"Kamu pulang masih lama?"

"Lusa pulang, jadwalnya sesuai gak ada yang berubah, tapi bulan depan aku harus kesini lagi."

"Mau ikut?"

"Boleh emang?"

"Boleh, adek juga udah bisa dibawa pergi jauh kan? Kalo kamu mau nanti aku minta Jo untuk urusin."

Fattan memperhatikan wajah istrinya yang nampak sedang berpikir.

"Nanti deh, aku pikir-pikir dulu, sambil liat kondisi Adek gimana." Fattan akhirnya mengangguk.

Ia merubah posisinya menjadi terngkurap di atas kasur.

"Kamu udah makan?"

"Udah, dibeliin McD sama Jo, mana dia beli kids meal lagi, katanya mainannya biar bisa buat adiknya dia." Jawab Fattan bercerita. Aeyla tertawa mendengar dibelikan paket makan khusus anak-anak.

"Yang penting makan."

"Sama kayak si Jo itu jawabannya." Aeyla terkekeh lagi, membuat Fattan ikut terkekeh.

"Yaudah kamu bobo gih, besok kan masih kerja."

"Good night, Papa."

Senyum Fattan masih terlihat jelas di wajahnya meskipun panggilan telepon sudah terputus. Ya setidaknya ada Aeyla yang selalu bisa menghempaskan seluruh rasa lelah Fattan. Ah, Fattan jadi merindukan istri dan anaknya itu.

"Wait for me, Ay."

🕊️



A/N:
pendek dulu ya guyss heheheheheh
btw ini fotooo fattan-aeyla waktu lagi vc tadi, mereka ini aslinya wucuuu dan saling bucynn syekali🥹🤏🏻

A/N: pendek dulu ya guyss hehehehehehbtw ini fotooo fattan-aeyla waktu lagi vc tadi, mereka ini aslinya wucuuu dan saling bucynn syekali🥹🤏🏻

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kita Usahakan Rumah ItuWhere stories live. Discover now