Zona nyaman

214 8 5
                                    

Saat dua orang manusia merasa nyaman itu adalah akibat dari pertemuan yang sejalan dengan kemauan. Jangan salahkan siapa-siapa karna sejatinya rasa saling memiliki itu lahir dari diri kita masing-masing. Mulai gelisah saat dia tak mengabari, mulai cemburu saat dia bersama orang lain sedangkan kita belum terikat dalam ikatan cinta yang penuh curiga dan curiga.

Layaknya mawar di tepi jurang yang curam, kau begitu nyaman untuk dipandang sepanjang malam tidak begitu jelas seperti hubungan yang kita jalani, hanya dapat dimiliki pada kelopak mata namun tak dapat benar-benar kumiliki seutuhnya, aku terjebak pada satu ruang yang begitu sempit yang kau menjadi tembok di setiap sisinya. Bagaimana aku harus pergi dan tiba-tiba menghilang dari hidupmu sedangkan kau adalah mawar yang aku jaga agar tak menemui musim semi.

Sunggu sulit menghadapi kenyataan ini jika hanya dapat sebatas menyayangimu sebagai seorang sahabat, tak dapat ku pungkiri, sejauh ini kau menjadi pemilik hatiku seutuhnya dan menjadi keresahanku saat kau tak menemuiku sehari saja, yang membuatku menjadi orang bodoh sekali lagi hanya untuk membuatmu tersenyum setiap waktu.

Aku suka caramu tertawa karna mengejek kekuranganku ! kau sedikit menyebalkan. bahkan, Saat kau memukulku hanya karna malu kupuji kecantikanmu. Sungguh aku mencintai segala tentangmu; seluruhnya. Ada saatnya perasaan ini ku ungkapkan. Tapi, yang masih ku takutkan apakah rasa yang kumiliki juga kau rasakan, ataukah aku hanya sebatas sahabat biasa bagimu layaknya payung yang kau pakai hanya saat derai hujan air mata membasahi pipimu. Entahlah, yang jelas saat ini aku nyaman dan tak ingin kehilangan dirimu, tak ingin kau menjadi milik orang lain hingga waktu memaksa mundur bersama rasa yang mulai membusuk karna kau sia-siakan.

Tentangku; biarlah menjadi masalahku, kau tak perlu memikirkan seberapa kuat aku bertahan dalam perrsahabatan yang menyimpan rasa cinta sedalam ini. Kau cukup untuk tetap tersenyum dan jalani kehidupan sesuai apa yang kau ingini, berjalan dengan siapapun tanpa rasa takut akan ada hati yang terluka. Selama rasa masih menjadi rahasia dalam diri dan selama kau tak memabalas rasa yang akan terungkap, semua salah jika aku harus menyalahkanmu atas segala lukaku. Satu yang harus kau tau, aku disini masih bertahan dengan keyakinan yang begitu kuat bahwa suatu saat kita akan menjalani hidup bahagia dan menua bersama

Apa pun itu pada akhirnya, semua telah siap untuk kuterima termasuk siap untuk kembali merasakan perihnya sembilu, kembali menyusun hati yang telah patah berkali-kali dan terluka lagi. Inilah peroses yang harus kita pahami mencari, menjalani, terluka sampai pada akhirnya kau menemukan dia yang juga mencarimu, sebab sepatah-patahnya hati dia juga berhak untuk bahagia.

Baca juga tulisan saya di Instagram dan Twitter \\ 

HARAP YANG SIA-SIAWhere stories live. Discover now