Chap 13

3.2K 90 0
                                    

"Aku menemukannya."

Ucap Tao dari seberang telepon. Dengan satu tangannya memegang ponsel di telinga, Armand bangkit dari duduknya. Menatap dingin dinding kaca di hadapannya. Sebuah kabar yang akhir-akhir ini sebenarnya ia tunggu pun hadir. Sempat terbesit dipikirannya untuk tidak peduli apa yang terjadi pada wanita itu. Tapi ucapan sang ibu membuatnya termenung. Sebuah fakta yang cukup mengejutkan, ternyata Diana sudah mengetahui video pembunuhan itu.

Malam itu...

"Apa? Ulangi sekali lagi."

Nada dingin dan kejam terdengar dari bibir Armand. Matanya menatap nyalang wanita di hadapannya.

"Mom ingin kau menikah dengan Anna. Membangun rumah tangga dengan dia dan selalu menjaganya." Diana bicara dengan penuh kehati-hatian. Diana tahu kalau Armand pasti tidak akan setuju dengan ucapannya, tapi tetap saja Diana yakin putranya itu tetap akan menuruti ucapannya walaupun akan membutuhkan sedikit usaha.

Rahang Armand mengeras, mengingat akhir-akhir ini sering sekali ibunya meminta hal yang tak masuk akal dan betapa tololnya dia mau menuruti itu semua.

"Mungkin karena aku terlalu sering mengikuti keinginan mu hingga kau berpikir aku adalah putra yang penurut." Armand berucap dingin, melihat Diana yang menggeleng pelan.

"Mom___kau tidak berhak mengatur siapa yang pantas menjadi pasangan ku." Armand berucap penuh ketegasan seolah kalimatnya adalah suatu hal yang tak bisa diubah.

"Mom mohon, sekali ini saja. Setelah ini mom tidak akan meminta hal lain. Dia butuh perlindungan Armand, dan mom yakin dia bisa mendapatkan itu darimu."

"Mom..." Armand berucap jengah. Matanya menatap lelah sang ibu. "Aku bisa memerintahkan orang untuk menjaganya. Aku bisa memerintahkan 10 orang bahkan 20 orang untuk selalu di sisi nya kalau mom mau."

Diana langsung mengeleng cepat, tidak setuju dengan saran Armand. "Itu tidak akan sama. Gadis itu dalam bahaya. Bagaimana jika dia diserang saat sedang tidur atau saat di kamar? Kau pikir para pengawalmu itu akan bisa masuk ke kamarnya?"

"Mom bisa tanyakan itu padanya. Mungkin dia akan menginjinkan mereka masuk dan tidur bersama."

"ARMAND!" Sentak Diana keras, lalu menggeleng, kesal dengan ucapan putranya.

"Mom semakin tidak masuk akal. Sekarang tidak usah memusingkan hal itu, lebih baik mom tidur karena aku juga harus istirahat."

Armand membawa tubuh Diana mendekati pintu. Menarik tangannya dengan sedikit paksaan tapi Diana tetap terdiam, bahkan tubuhnya mendadak dibuat kaku hingga Armand sedikit kesulitan.

"Bella___ibu dari Anna di bunuh secara sadis." Diana berucap tiba-tiba.

Armand terdiam memaku, sedikit terkejut dengan pengakuan sang ibu yang ternyata mengetahui kematian asli dari Bella.

Menurut informasi yang Armand dapat dari anak buahnya. Anna tidak mengetahui alasan kematian Bella karena pamannya menutupi hal itu, tapi Armand yakin kalau sebenarnya itu bukanlah rahasia lagi melihat sang ibu juga ikut mengetahui.

The Billionaire PrisonWhere stories live. Discover now