Ke Esokan Harinya
Shani bangun lebih awal karena dia merasa kedinginan
" Eugghh " lenguhnya
Tiba tiba shani melototkan matanya ketika merasa ada tangan yang memeluk pinggangnya
Bayangan kejadian semalam pun masih teringat jelas oleh shani sehingga membuat pipi shani merah merona
" Aduhh malu banget " batin shani
Gracia menggeliat dan dengan tidak sengaja membuat tubuhnya tidak tetutup selimut
Shani melototkan matanya " ternyata gracia punya banyak roti sobek " gumam shani
Karena semalam katanya lampu nya di matiin jadi gak bisa lihat anjayyy slebeww
Shani pun duduk dan merapikan rambutnya
" Ge " panggil shani menoel noel lengan gracia
" Ge bangun " ucap shani
" Emm " gumam gracia gak jelas
" Bangun udah siang " ucap shani
" 5 menit lagi " gumam gracia
" Gee cepetan ih bangun " rengek shani
Dengan malas dan tidak semangat gracia bangun sembari mengumpulkan nyawanya terlebih dulu
Shani semakin malu melihat tubuh gracia yang persis seperti seorang pria
Badannya kekar udah gitu ototnya keliatan banget punya roti sobek lagi
Tiba tiba wajah papah mamahnya terlintas di pikiran shani
" Maapin shani mah pah,,shani gak bisa jaga diri shani " batin shani
" Kenapa aku harus ngelakuin semua ini,,sedangkan gracia dia belum tentu mau bertanggung jawab dan mencintai aku " batin shani
Gracia menatap wajah shani
" kenapa ? " Tanya gracia
Shani beranjak dari kasur dan pergi ke kamar mandi gitu aja
" Dia kenapa " gumam gracia
Gracia langsung memakai baju kaos dan bokernya
Gracia berdiri di dekat kaca
" Lo kurang ajar gracia " gumamnya sendiri
" Apa yang udah lo lakuin semalam itu salah bodo salahh " gumamnya penuh penyesalan
" Sekarang apa yang harus gue lakuin " gumam gracia prustasi
1 jam Kemudian...
" Mau langsung pulang shan ? " Tanya mamah gre
" Iya tan " jawab shani
" Kenapa buru buru banget ? Kita sarapan bareng dulu yuk " ucap mamah
" Enggak tante,,shani udah di tungguin papah soalnya " ucap shani tersenyum
" Loh kamu di jemput ? " Tanya mamah
Shani menganggukan kepalanya
" Emangnya gracianya kemana ? " Tanya mamah gre
" Kasian mah kan dia lagi sakit " jawab shani
" Ouh yaudah hati hati " ucap mamah gre lalu mencium kening shani
Shani memejamkan matanya sejenak