06

773 98 3
                                    

"m-mm... Mm-mmm.. i-itu te-temennya abang ke gitu" jawab nya gugup

'maaf ya Allah Daren bohong' batin Daren

"Oh yaudah kalo gitu Ubrey kebawah dulu ya bang, Assalamualaikum"

"Iya, Waalaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh"

            🌧️🌧️

Daren POV on

Kini gue sedang berada di ruangan keluarga ditemani dengan Mama, Aubrey, dan 2 bocah cilik bernama Abrian dan Adrian.

"Bang... Tadi mama liat Caca tadi nagis, kamu apain dia?"  Tanya mama sambil menyuapi kedua adik kembarku itu

"Gak Daren apa-apain kok, mom" jawabku santai

"Bener?" Tanya mama seperti kurang percaya

"Iya mamaaa sayangggg"

"Tapi tadi mama denger Caca bilang gini Caca bencii Daren! gitu, ayo dong jujur kamu lagi ada masalah sama Caca?" Desek mama

"Oke fine-fine, tadi tuh Caca metusin tali persahabatannya sama aku"

"APA?? WHY??" syok mama

"Yya karena dia bentak Aubrey "

"Kok? emangnya gara-gara apa Caca bentak Ubrey?"

"Kak Caca marah mom gara-gara ada cewek di kamar Abang. Karena aku pake cadar mungkin dia gak tau itu Ubrey jadi dia tersulut emosi" jawab Aubrey

"Ouh,, bagus dong tandanya dia peduli sama kamu Daren" ucap Mama sambil menepuk pundakku

"Tapi,, Abang malah bentak-bentak kak Caca mom karena gak terima dia bentak aku" ucap Aubrey, sukses membuat mama melotot tak percaya, aku yang melihat itu hanya memutar bola mata malas

"Selow dong mom, paling juga besok kesini terus minta balikan jadi sahabat Daren lagi" jawabku santau lalu bersiri dari tempat duduk dan pergi menuju kamar

"Hey... Mau kemana kamu??" Panggil mama

"Bentar lagi salat Dzuhur mom, Daren mau gambil sarung" jawabku tanpa menoleh ke belakang

Daren POV off

             🥀

Sedangkan ditempat lain Caca sedang menonton drama Thailand kesukaannya dengan serius sesekali dia memasukkan cemilan kedalam mulutnya

"Hahahaha Astagfirullah, mengakak, hahahahahh....." hebohnya sambil memukul-mukul bantal

Ketika adegan dimana sang wanita pergi ke negeri orang untuk mengejar mimpinya sang pemeran utama pria harus  menikah dengan tunangan yang dipilihkan oleh keluarganya. Saat itu juga Caca langsung kejer, sampai menggemparkan seisi rumah. Alay🙄

"Hwuaaaa jahatttt!!! Jahat!!!! Kenapa sad bangettttt huaaa gak  kuatttt! Kasian ceweknya!! Bundaaaaaa,,, gue  benciii sama keluarga merekaaaa!! Kalo gue ada diposisi si laki-laki mending gue kabur aja! Huuuummppp.." Caca pun megambil tissue lalu mengelap idunya yang sudah mengeluarkan ingus. Saat sedang menghayati drama yang ditontonnya tiba-tiba ponsel Caca berdering dan disana tertera nama Revan

"Ngapain Revan nelpon gue? Mana VC lagi! Ish ganggu aja!" Gerutunya tanpa pikir mana Caca pun mengangkat telpon itu dan terpampanglah wajah seorang pria keturunan Indo-Arab yang sedang menyengir gaje kepadanya

'ngapa Lo telpon gue?' tanya Caca sewot

'selow dong,, gue cuman mau ngasih tau, besok gue bakal balik ke Jakarta. Nanti lo Jemput gue ya, hehehe' Caca hanya memutar bola matanya malas

'ngarep..' jawab Caca lalu kembali mempokuskan pandangannya ke arah leptop

'Cac.. lagi gapain si lu? Serius amat!?'

'ini nih gue lagi nonton draTai seru bangett woyy filmnya, tapi sayang sad, huaaaa' jawab Caca sambil mengarahkan kamera ponselnya kearah leptop

'lebay lu!, Caaa lu gak kangen gitu sama gue?' tanyanya sambil merapihkan rambut nya sok keren

'dih percaya diri sekali anak gue yang satu ini!' Terlihat Revan mencabikan bibirnya lalu menjawab

'bukan anak tapi calon bapak dari anak-anak lo! Eaaaa'

'auuu,,, sumpah kaga baper, hahahahaa' merekapun tertawa bersama

'yaudah gue tutup dulu, Jan lupa lu besok jemput gue!'

'iye-iye bawel lu ah!' Caca pun mematikan sambungan telpon itu.

_

_

Pagi harinya

Caca POV on

Jam sudah menunjukkan pukul 09.50 WIB. Dimana sepuluh menit lagi Revan akan sampai di Indonesia. Sebenarnya Revan itu sahabat gue selain Daren. Dia kuliah di Korea Selatan dan kini dia sudah menjadi sarjana dan kembali ke tanah airnya.

Saat gue menuruni tangga samar-samar gue mendengar suara dua orang yang sedang membicarakan tentang..... Perjodohan? Apa? Siapa yang mau dijodohin?

__________

Thanks

Mohon maaf lahir batin kawan-kawan 🙏 selamat hari raya idul Adha untuk yang merayakan🐻✨

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu AkbarLaa ilaaha illallaahu wallahu Akbar Allahu Akbar wa lillaah ilhamd

Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad♡

                19-07-2021☔

KOMPLEKSWhere stories live. Discover now