Audrey POV on
Setelah memeriksa barang belanjaan yang tadi beli di minimarket, aku berdiri untuk mencari bang Daren
"Mau kemana drey?" Tanya mama tiba-tiba muncul dari arah dapur
"Mau cari Abang ma, mama liat Abang gak?" Tanyaku sambil mengghampiri mama
"Kayaknya tadi abang kamu ke taman belakang deh" Jawab mama sambil mengambil keresek merah, entahlah aku tidak tau apa isi keresek itu
"Oh oke mom, Ubrey ke taman belakang dulu ya" jawabku lalu pergi menuju taman belakang rumah
Sesampainya disana aku melihat bang Daren sedang memainkan handphone nya dengan serius, tanpa sadar aku mengulurkan senyum tipis dibalik cadar. Dengan perlahan tapi pasti aku melangkah kaki mendekati Bang Daren, setelah berada dibelakang tubuhnya aku membungkuk sedikit untuk mengagetkannya, tapi tanpa sengaja aku melihat isi handphone bang Daren yang menampilkan Poto bayangan 2 manusia sepertinya berbeda kelamin, aku pun melihat nama sang akun dan
'senacaa_? bukanya itu nama akun nya kak Caca ya,, jangan-jangan bang Daren....' batinku, tanpa sadar aku tersenyum sumringah dan mengagetkan bang Daren
"Dorrrrr!!..."
"Gak kaget" jawabnya datar sambil memasukkan handphone kedalam saku celana. Aku yang mendengar itu hanya mencabikan bibir lalu duduk dikursi sebelah Abang
"Abang kok tadi gitu sih ngomongnya sama kak Caca?" Setelah beberapa saat terdiam akupun menanyakan soal kejadian beberapa jam lalu di minimarket,
Jujur aku sangat syok, ketika Abang bertingkah kasar kepada wanita untuk pertama kalinya di depanku. Ada rasa kecewa kala bang Daren berbicara seperti itu kepada kak Caca. Tadinya aku mau menghampiri mereka tapi kalah cepat dengan Abang yang sudah meninggalkan kak Caca dan laki-laki yang tidak aku kenali.
'aku menyesal, saat itu hanya diam saja melihat pertikaian mereka' batinku
"Emang dia pantes mendapatkan seperti itu!" Jawab Abang tekesan dingin. Aku hanya menghela nafas panjang lalu berkata
"Abang... Kenapa Abang berubah, bang Daren yang sekarang beda banget sama bang Daren yang dulu!. Bang Daren yang sekarang kasar sama perempuan!" Ucapku dengan suara yang lirih tapi aku pasti kan bang Daren dapat mendengarnya
"Coba bayangin kalo Udrey ada di posisi kak Caca. Dituduh kayak gitu didepan umum! Abang sakit hati gak?"
"Sakit lah! Kalo Abang ada disitu udah Abang tonjok orang yang ngatain kamu gitu!" Jawab Daren sambil menatap wanita yang dicintainya
"Nah itu yang bakal di lakuin keluarga kita!" Talak Aubrey sambil mengambil merupik yang ada di sebelahnya
"Tapi harusnya mereka bersyukur dong, kalo gak dipergoki sama Abang mereka pasti udah nyosor. Apalagi tadi laki-laki itu natap Caca ke gimana gitu"
"Tapi gak gitu juga, atau jangan-jangan Abang...." Abang menatapku seolah-olah mengatakan jangan-jangan apa?
"Abang Cemburu!" Ucapku dan itu sukses membuat mata bang Daren melotot seperti ingin keluar
Aubrey POV off
🐻
Daren POV on
"Daren sini sayang.." panggil mama lembut. Gue hanya mengangguk lalu duduk dihadapannya
"Ren, lusa kan hari ulang tahunnya Caca. Mama mau kamu nanti Dateng ya sekalian bantu-bantu resepsi juga Disana"
"Tapi ma-" sebelum melanjutkan perkataanku mama langsung berkata
"Gak enak Ren, jadi mau ya.. lagian gak kamu doang kok. Mama, ubrey, si kembar juga bakal kesana" dengan pasrah aku hanya mengangguk lalu pergi menuju kamar
Saat hendak merebahkan diri diatas kasur tiba-tiba ponsel gue tiba-tiba berdering tanda pesan masuk. Dengan gerakan cepat gue langsung mengambil handphone yang tergeletak diatas nakas
Gue menaikan satu alis tanda bingung dengan pesan yang baru saja gue baca
081274xxxxxx
Jangan pernah ganggu Caca lagi! Atau Lo bakal tau akibatnya! Camkan itu!"siapa orang ini?" Gumamku
___________________
Thanks
Siapa ya orag itu?
Maaf ya kemarin aku PHP😔
Btw rekom WEBTOON gendre time travel/ horor+Romans. Donggg?🤗
Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
KOMPLEKS
Teen FictionSquel Zoya or Jesna~ "mama dalen sayang Ubley" "Mama Dalen suka ubley" " Mama kenapa Ubrey mondok?" "Aku kangan Ubrey" "Daren cinta Aubrey mah! Kenapa mama gak ngertiin perasaan Daren!" "Kenapa?kenapa gue harus jadi kakaknya Aubrey?!" Tentu saja uca...