D u a p u l u h d e l a p a n

98.3K 11.4K 1.6K
                                    

UPDATE LAGI YUHU!

Extra Scene malam pertama chapter 27 udah ku upload di karya karsa @aloisiatherin ya!

Cara bacanya ada di IG ku @aloisiatherin (buka sorotan, ada disana langkah langkahnya)

Husttt.. spoiler, yg udah baca jangan bisik bisik kalo ternyata yg lebih ganas itu....

Judul : Extra Scene chapter 27— Malam pertama Bian dan Anya

Judul : Extra Scene chapter 27— Malam pertama Bian dan Anya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



🧌🧌🧌

Anya meringis kesakitan ketika ia berusaha bangkit dari tidurnya. Matanya melihat ke seliling kamar.

Berantakan, dan lebih pantas disebut sebagai kapal pecah, dibandingkan dengan kamar pengantin baru.

Sialan! Ia benar benar digempur habis dalam semalam oleh si duda yang kini menjadi suaminya itu.

"KAMPRET! KURANG AJAR! Katanya cuma mau lihat doang! Tapi malah di bikin remuk sebadan!" Anya mengemuk. Ia melempar bantal ke wajah Bian yang masih tertidur lelap.

Bian seketika bangun. Ia melindungi wajahnya dari serangan Anya. Tubuh polosnya terpampang akibat selimut yang melorot hingga pinggang.

"Apa?" Gumamnya masih setengah sadar.

Anya sudah meledak ledak. Kalau begini caranya, gimana dia mau ke bawah! Bahkan rasanya dia malu untuk sekedar nunjukin wajah!

"Apa, apa!! Dasar cowok mulut buaya!" Pekik Anya kesal. Ia terus memukuli Bian menggunakan bantal.

"Hey, hey sayang." Bian berusaha mencegah istrinya yang kesetanan itu.

Bian memeluk tubuh Anya. Ia mendekap tubuh polos itu dengan erat.

"Kenapa? Yang sakit mana? Aku siapin air hangat ya?" Bian berusaha mengerti apa yang Anya rasakan saat ini.

Cara Bian menghadapi emosi Anya berhasil. Gadis itu mulai berhenti memukuli Bian.

"Dasar lelaki kardus! Katanya semalam cuman liat aja!" Gerutu Anya dengan mengomel.

Bian tersenyum tipis. "Yang godain aku dulu siapa? Yang bikin aku teganggAAAAAWWHHH!!" Bian berteriak kesakitan saat Anya menjiwit perutnya dengan tega.

"Terus, lanjutin. Bukan cuman perut kamu ya yang aku jiwit. Punya mu di bawah sana yang bangun aku patahan sekalian!" Ancam Anya dengan galak.

***

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Bad Duda [END]Where stories live. Discover now