Addicted to Love | 23 • Householder

2.1K 314 79
                                    

Hola! Sesuai janji, 200komen Double Update! Happy reading

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hola! Sesuai janji, 200komen Double Update!
Happy reading. Jangan lupa komen lagi di sini, ya. Makacih.

•••

Playlist :
Fleurie - Breathe

_______


Tangisan pecah, lantang terdengar di sepanjang koridor rumah sakit. Air mata tumpah, basah akibat Romero. Pria itu sekarat, dengan sebuah kantung berisi oksigen. Lemah tak berdaya, ia berdarah-darah. Meski kedua matanya tertutup rapat, Romero tampak menderita. Ya Tuhan, suara napasnya terdengar melambat. Bahkan, detak jantungnya pun tak lagi stabil.

"Apa dia akan selamat?" Tanya William mendesah berat. Menaruh harapan pada seorang pria yang memakai setelan berwarna putih tulang. Tinggi tegap, memiliki rambut hitam lebat.

"Operasi akan berjalan sekitar enam jam. Kau harus menunggu!"

"Tolong! Tolong selamatkan putraku. Hanya dia satu-satunya hartaku, hanya Romero putraku!" tatap William penuh makna. Menahan tangis hingga dadanya sesak. Ia tak ingin terpuruk seperti Tarina yang telah lama pingsan saat mendengar kabar. Wanita itu lemas, sempat menangis histeris ketakutan.

"Akan ku usahakan semampuku." timpal pria itu teduh.

William mengulum bibir, sejenak menatap Romero. Ia terdiam, menelan ludah berkali-kali. Kemudian menunduk teramat lesu saat tubuh putranya itu dibawa pergi, bergerak menjauh menuju sebuah ruangan yang dingin.

"Bagaimana jika dia tidak selamat?" Tanya William, mengetahui bahwa Joey kini berdiri tegap di dekatnya.

"Dia sahabat paling kuat yang pernah ku kenal." Joey menoleh. Menatap William tajam.

"Aku yang membayar Angel untuk mendekati Romero di club itu, dan aku juga yang membayar jurnalis untuk menyebarkan skandal tersebut."

"Kau? Tapi kenapa?" Joey mendelik. Heran.

"Aku butuh keturunan demi keberlangsungan nama Wayne, dan satu-satunya cara yang bisa ku lakukan adalah dengan mempertaruhkan citra perusahaan."

Joey mengeluh panjang. Terdiam membisu tanpa suara. Wajar, berita tentang skandal Romero bersama Angels kontan menghilang dari peredaran. William campur tangan, demi tujuan yang ia harapkan.

"Namun, sepertinya kau salah langkah..." Joey menyeka pelipisnya.

"Salah langkah? Maksudmu?" William mengernyit alis.

"Anastasia, wanita yang dipilih Romero, adalah mantan kekasihnya enam tahun lalu. Dua hari sebelum Romero ke Inggris, putramu melamar Asia, dan sehari setelahnya, saat Romero ingin membawa Asia dihadapan mu. Ariadna menghubungi Romero..." Joey menelan ludah. Menyeka tipis bibirnya yang terasa dingin.

Addicted to Love Where stories live. Discover now