At the Next Door

xv. cut

Jimin pasrah ketika Yoongi mencekiknya lebih keras. Bahkan ketika perlahan nafasnya tercekat dan pandangannya memburuam hingga akhirnya kegelapan menyelimutinya.

"Di neraka! Kau akan menjadi milikku di neraka, Park Jimin!"

Dan seperti biasa. Yoongi meraih sekuntum mawar dan melakukan hal yang sama dengan korbannya yang lain. Bedanya, Yoongi menyiapkan mawar merah kali ini. Merah darah dan merah mawar bersatu membuat warna merahnya semakin pekat dan menyala.

Yoongi tersenyum puas saat menyelipkan setangkai mawar berdarah itu di antara bibir tebal Jimin.

Dan......

CUT!

Semua orang yang berada di ruangan yang sama itu bertepuk tangan. Jimin yang tergeletak dilantai segera bangkit dan memegangi lehernya yang baru saja dicekik.

"Film ini akan menjadi box office! Namjoon-ah, filmmu akan laris manis! Aku jamin!" ucap Hoseok sebagai seorang co-director.

Namjoon menyeringai puas.

"Kerja bagus, semuanya! Terima kasih atas kerja samanya. Terutama para memberku!" seru Seokjin sambil berseru senang. Seokjin adalah penulis naskah. Meskipun ide cerita ini dibuat oleh Namjoon dan Seokjin hanya kebagian peran sebagai extra, Seokjin sangat bangga dengan hasil kerja kerasnya dan member.

Semua crew film-yang merupakan crew V-apps-itu tertawa puas dan bangga akan hasil kerja mereka. Syuting tadi adalah syuting adegan terakhir untuk film spesial Bangtan yang diproduksi oleh ketujuh member yang bekerja sama dengan V-app.

"Namjoon hyung, filmmu memang akan laris tapi nyawamu juga akan habis sebentar lagi!" ucap Jungkook yang sejak tadi diam. Dan tentu saja si golden magnae ini kebagian tugas sebagai cameraman.

Namjoon mengerutkan keningnya. "Hah? Memang kenapa?"

Jungkook mengangkat bahunya lalu menunjuk ke arah di mana Yoongi sedang memelototinya di sofa tempatnya dan Jimin melakukan scene terakhir.

"HEY KIM NAMJOON BERANINYA KAU MEMBUATKU MENJADI PEMBUNUH DAN MEMBUNUH PARK JIMIN!" Yoongi membentak dari tempatnya. "KAU SENGAJA YA INGIN AKU DIMUSUHI FANS-FANS JIMIN?"

Di sampingnya Jimin tertawa-tawa sambil memegangi bekas cekikan di lehernya. Jimin tau kalau Yoongi hanya sedang malu. Tidak mungkin ARMY memusuhi Yoongi. Yang ada mereka akan terpukau dengan kemampuan akting Yoongi. Ini kali pertama Yoongi jadi pemeran utama yang betul-betul beracting. Waktu di Run!BTS, Yoongi beracting dengan main-main dan kebanyakan bercanda. Untuk film ini, dia diharuskan beracting sungguhan. Awalnya peran Yoongi dibuat untuk Taehyung, tetapi Bang PDnim memberi saran kalau akan seru apabila yang beracting menjadi pembunuh adalah Yoongi karena lelaki itu belum pernah beracting secara serius. Dan setelah memaksa-sedikit menjebak-akhirnya Yoongi pun terpaksa menjadi si pembunuh.

"Hyung kau kan tau kalau endingnya akan begitu sejak awal kenapa baru marah-marah sekarang?" tanya Taehyung sambil tertawa dengan keabsurdan hyung berkulit pucatnya itu.

"Diam kau sebelum aku membunuhmu seperti di film! "

Dan ya begitulah akhirnya....

END

ayo silahkan siapa mau menghujat~~~ hehehehehehehehehe