RASHEL

40

assalamualaikum
readers niwa!!
.
part kali ini di bagian info bawah jangan sampe gak di baca ya👀👀
.
"Kenαpα hαrus resαh? Tenαnglαh. Selamα bukαn Allαh yαng meninggαlkαn mu, kαmu αkαn bαik-bαik sαjα."

— Ustαdzαh Syαrifαh Aminαh Al-Attαs

HAPPY READING
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

"Sehat sehat di sana ya sayang, cinta nya buna" aisyah memeluk ashel di akhiri kecupan hangat nya

ashel mengangguk, "buna jaga kesehatan selalu ya!!"

"iya sayang.."

abhizar menepuk bahu raja membuat raja sedikit terkejut "Raja jagain ashel ya" ucap nya

"e- iya ayah"

"Menantu kesayangan ibu sini sini" ujar ratna melebarkan tangan nya agar Ashel memeluk

Ashel mengangguk lantas dirinya memeluk ibu mertua,"Kalau Raja ninggalin kamu disana telpon buna aja ya" ucap ratna menatap wajah ashel sembari memegang kedua bahu ashel

ucapan ratna membuat mereka tertawa mendengar nya, "Ya kali raja ninggalin istri tercinta raja di sana si bu.." hardik raja

"ya kan bisa aja" ucap ratna

raja menggeleng gelengkan kepala nya dengan terkekeh,

"ashel titip salam untuk nenek kakek ya, jangan lupa jenguk mereka" ucap abhizar mengingatkan anak nya lalu di angguki oleh sang bunda

"siap ayah.." ashel mengacungkan ibu jari nya

"kalau udah sampai turkey jangan lupa foto, kirim ke ibu ya" beo ratna paling cerewet di sini

ashel mengangguk ngangguk

°°°°°°°

sudah 5 jam pasangan muda ini berada di dalam pesawat. Sedari tadi kegiatan ashel hanya makan tidur, makan tidur saja. membosankan tetapi apa boleh buat jika ingin pergi ke turkey. semua ada prosesnya, jadi bersabarlah.

"Mas ngomongin hal random dong, biar ashel gak bosen" pinta ashel menatap raja di samping nya

raja mengangguk, memikirkan sesuatu sebentar yang akan di bahas. " habis ke negara turkey, kita tour kemana lagi?" raja bertanya jari tangannya mengetuk ngetuk dagu

ashel diam sejenak, "hmm..., Aku mau ke mekkah bersama kamu dan anak kita nanti" ucap ashel matanya berbinar

"Wah maa syaa Allah, ide bagus tuh. in syaa Allah kita secepatnya kesana"

"aamiin ya Allah"

"eh mas, mau tau ga siiiiii" ashel mengerjapkan matanya

"apa hm?"

"Kalau aku syok anafilaktik, enggak perlu disuntik adrenalin. Cukup ada kamu di depan aku" ungkap ashel terkekeh

" ya rabb, kamu kenapa jadi bisa gombal gini?" tanya raja berusaha tidak salting di tempat seperti ini

"ummm..ketularan kamu kayanya"

ucapan ashel membuat raja tertawa, "kamu tahu tulang kan?" raja bertanya

ashel mengangguk, "Jika tulang butuh kalsium untuk terus tumbuh, maka aku butuh kamu untuk terus hidup." ungkap raja tersenyum lebar menampilkan gigi putih nya