Love 1000 Star (END)

He's Naked In My Room

Seperti yang aku bilang sebelumnya ini hanyalah FF revisi.

walaupun agak sedikit beda tapi ceritanya sama, hanya saja aku ingin bikin ending berbeda untuk Revisinya.

masih ada Typo, happy reading..

                                                                                         ********

Sesampainya di restoran tempat Hyunmie bertemu dengan Hye Kyung dan Yerye, ketiganya langsung memesan makanan yang sudah menjadi favorit mereka masing-masing. Yerye dan Hyekyung bisa melihat jika Hyunmie tidak sedang dalam mood yang baik atau lebih tepatnya hampir setiap hari dalam masa ospek mereka Hyunmie tidak pernah punya mood baik karena seseorang.

"Namja itu lagi?" pancing Yerye pada Hyunmie seolah mengerti maksud Yerye Hyunmie menatap Yerye kesal.

"Dia salah satunya." Seolah mengingat sesuatu Hyunmie nampak semakin marah ketika sadar sesuatu.

"Ada apa?" Tanya HyeKyung terkejut melihat Hyunmie yang terlihat sangat marah.

"Aku yakin sekali jika namja itu yang mengunciku di kamar mandi tadi." Yerye dan Hyekyung saling pandang, setahu mereka Hyunmie dan namja yang sedang mereka bicarakan hari ini mendapat hukuman seperti biasanya.

"Kau tahu dari mana? Mungkin saja orang lain." Yerye yang berusaha positif mendapatkan tatapan tajam dari Hyunmie.

"Eiii, jangan menatapku seperti itu dia mungkin selalu bertengkar denganmu tapi aku yakin dia tidak sejahat itu. Lagi pula apa kau tidak bosan bertengkar dengannya selama seminggu ini?" ucap Yerye membela diri.

"Kau pikir aku suka apa? Kalau bukan dia yang mulai aku tidak akan meladeninya." HyeKyung menghelah nafas pelan lalu menatap Yerye yang mengangkat bahu tidak tahu.

"Aku yakin dia baik jika kau sedikit halus padanya." Ucap Hyekyung pelan membuat Hyunmie mendengus keras.

"Halus bagaimana jika setiap hari dia berulah dengan mulut pedasnya, aku sampai sakit kepala jika mengingat lidahnya yang menyebalkan itu. Ck kalian enak sudah punya namja chingu, setidaknya ada tempat untuk bersandar ketika rasa lelah dating karena ospek melelahkan ini." Hye Kyung dan Yerye kembali saling tatap, lagi-lagi Hyunmie membahas statusnya yang masih jomblo hingga sekarang.

"Sepertinya kau sudah ingin punya kekasih, benar?" goda Yerye membuat Hyunmie sedikit tersenyum canggung.

"Kalau ada yang ingin denganku kenapa tidak." HyeKyung menarik alis kanannya penasaran.

"Kau sudah melupakan tuan pelastikmu itu ya?" wajah Hyunmie yang sedikit berseri berubah suram lalu mendelik pada Hyekyung tidak suka.

"Untuk apa membahasnya lagi? Kalian membuat moodku jelek kembali." Grutu Hyunmie kesal.

"Kami hanya memastikan saja, bagus jika kau sudah melupakannya." Ucapan Yerye membuat Hyunmie terdiam sambil mengaduk pasta yang baru saja datang tadi dan belum masuk kedalam mulutnya. Bagaimana mungkin Hyunmie lupa dengan cinta plastiknya itu.

"Sudahlah aku tidak ingin memikirkan hal menyebalkan itu, hari ini aku sudah cukup lelah karena insiden tadi, ah hari ini aku yang bayar bukan?" Hyekyung dan Yerye mengangguk kompak membuat Hyunmie mendengus sambil tersenyum geli. Kalau soal traktiran ketiganya selalu kompak.