52. FLOWER

19.1K 2.9K 378
                                    

Vote dulu, baru komen
JANGAN LUPA



Suasana Istana Putri Mahkota tiba-tiba kacau. Zhang Yuqi maupun Li Huang Jun di interogasi oleh Li Hong Yi di halaman istananya.

"Apa yang kalian rencanakan?" Suara dingin milik Li Hong Yi membuat jantung Zhang Yuqi bergetar, dia melihat Li Hong Yi seperti melihat orang tua jahat di sinetron azab yang sering ibunya lihat.

"Putri ini hanya tertarik dengan bunga begonia yang sangat langka di istana anda Yang Mulia"

"Tidak lebih?" Huang Jun Jie menaikkan sebelah alisnya, dia melihat Zhang Yuqi dengan aneh. Bisa-bisanya saat di danau dia merasa terpesona oleh wanita aneh ini.

"Ah Putra Mahkota Jie anda juga pernah menggambil bunganya tempo hari!"

Huang Jun Jie tidak bisa berkata-kata lagi, dia melirik Li Hong Yi dan tatapan Li Hong Yi seolah-olah menunjukkan bahwa dia telah di khianati oleh 3 orang sekaligus.
Mata Zhang Yuqi berbinar saat melihat wajah Li Hong Yi yang menahan amarah terhadap Huang Jun Jie, hatinya terus menerus mengucapkan kata

Putus! Putus! Putus!

Siapa yang menyukai suaminya berselingkuh? Terlebih berselingkuh bersama sejenisnya. Seperti iklan yang sering seliweran di televisi

Jeruk kok makan jeruk

Eh! Terus harusnya Jeruk makan apa dong?

Baru kali ini otak Zhang Yuqi ngelag tidak bisa berfikir banyak, dia menatap Li Huang Jun yang hanya diam tidak berani mengoceh sama sekali, lalu Zhang Yuqi berbisik menanyakan pertanyaan dari hatinya tentang iklan di televisi tersebut.

Sttt

"Hey, jeruk makan apa?"

Saat Li Huang Jun di tanya demikian, ekspresinya semakin rumit, dia semakin heran semenjak Putri Mahkota jatuh ke danau otaknya semakin bodoh dan hanya pintar saat memikirkan uang saja.

Jika Zhang Yuqi mendengarnya, mungkin dia akan menunjukan jurus tendangan mautnya saat melawan prajurit hitam dulu.

"Jeruk makan pupuk" Li Huang Jun menjawab dengan gugup mencari kebenaran dari ekspresi Putri Mahkota yang terlihat sedang sangat berpikir keras

"Tapikan pupuk tai! Masa dia tai!" Zhang Yuqi bergumam dengan pelan. Li Hong Yi yang melihat bahwa kedua orang di depannya sangat santai dan tidak takut, menjadi semakin kesal, apalagi setelah melihat wajah imut istrinya yang sedang berpikir masalah 'tai'

"Anda tidak mendengarkan Zhen?"

"Memangnya anda bertanya apa Yang Mulia?" Zhang Yuqi mengerutkan keningnya atas pertanyaan Li Hong Yi, karena dari tadi dia tidak merasa bahwa Li Hong Yi berbicara dengannya.

Baik Li Huang Jun ataupun Huang Jun Jie mereka menatap aneh kearah sepasang suami istri tersebut, pasalnya sejak kapan Putra Mahkota begitu banyak drama dan bertele-tele? Jawabannya sudah tentu, kehadiran Zhang Yuqi membuat Li Hong Yi sedikit manusiawi akan tetapi aneh bagi seorang Putra Mahkota agung kerajaan Lian.

Li Hong Yi semakin menyipitkan matanya terhadap gadis di depannya itu. Dia berpikir Zhang Yuqi saat ini sangat berbeda dengan Zhang Yuqi yang dulu. Apakah otaknya terlalu di isi oleh air danau, meskipun perubahan sikapnya sangat baik, namun dia sedikit tidak menyukainya. Dari dulu dia suka menggoda gadis gemuk yang menjadi istrinya tersebut dengan berbagai cara dari mulai mengabarkan selir baru hingga mengacuhkannya akan tetapi gadis itu akan terus mengikutinya, berbeda dengan kondisi saat ini bahkan jika ada 10 orang selir di istananya mungkin Zhang Yuqi akan terus mendukung dengan wajah sumringah meminta kompensasi uang.

EMPEROR EMPRESS (Ganti Judul)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang