06 • MENEPIS RASA

140K 13.3K 3.2K
                                    

Vote
Comment

Jangan lupa lohh !!!

APA EMOT KALIAN PAS LIAT NOTIF??
❤❤❤

FOLLOW WAJIB :

@coretan.vira
@keivazro

@ardes.delvian
@hazelpriyanka
@chic_osebastian
@panjisayangkamu
@ni_ezraa
@bejoanakbunda
@dirgentazeus
@heraasterla
@bintangmichella_

RAMEIN KOMENTAR YA !! AKU KANGEN KEIVAZRO :(

Jadi mari kita buka dengan yang sinting-sinting !

6. MENEPIS RASA

"Jika mencintai kamu adalah ilusi, maka izinkan aku untuk berimajinasi selamanya"

~HAZEL PRIYANKA~

°°°°°

"WOI! GUE MAU PANTUN! DENGERIN NIH BUAT PARA WANITA PASTI KALIAN BAKAL KAYANG DENGERNYA!" Panji menyeru berisik di sebelah Chico yang sedang asik memakan bakminya.

Anak-anak Keivazro itu tengah berkumpul di KMI atau yang merupakan singkatan dari Kantin Mpok Ijah. Kantin itu terletak di bawah pohon-pohon rindang di belakang sekolah sehingga hawanya selalu sejuk. Sudah dari Keivazro angkatan pertama mereka mengklaim tempat nongkrong disini. Bahkan Mpok Ijah sudah menganggap mereka seperti anak-anaknya sendiri.

"Pantun apa lagi coba tell me," sahut Bejo tertarik. Siapa tau bisa ia jadikan bahan gombalannya nanti.

"Ikan hiu makan batagor,
Kamu cantik pengen aku jedor!" Panji menepuk-nepuk mejanya rusuh membuat Ezra tersedak es batu karena terkejut.

"HEH BISUL JANGKRIK! HERAN GUE SAMA LO KAGAK BISA SANTAI BANGET!" Ezra mengomel membuat yang lain tertawa.

"Cewek-cewek kayang? Kalau yang ngomong begitu modelan si Pak Bos sama Ardes sih iya. Modelan lo? Bisa sawan anak orang Ji," kata Chico sambil makan tanpa menoleh sedikit pun. Pria itu kelaparan karena tidak sempat istirahat akibat dihukum Pak Wawan menyalin catatan sebanyak empat lembar di ruang guru.

Zeus terkekeh pelan melihat suasana gaduh itu. "Lo pada nanti malem kumpul ke Markas gak? Udah lama enggak nginep bareng disana."

"Nah kalau itu ayok gue mah!!! Kapan lagi kita ngumpul gitu sekalian bergadang kan besok libur. Kita main PS aja, yang kalah traktir seminggu, gimana?" ajak Bejo langsung semangat.

"Kalau lo kalah, siap-siap gue bangkrutin! Liat aja lo gue jadiin miskin!" Panji menunjuk kearah Bejo.

Seperti biasa, kedua orang itu tidak pernah akur dan selalu ribut. Drama pertunjukan Panji dan Bejo pun dimulai. Mereka berdua saling melotot satu sama lain seperti adu tatapan siapa yang paling galak. Bukannya takut justru teman-temannya bawaannya ingin menampol wajah mereka.

"Apa lo? Ngajak ribut?!" Panji bersedekap dada menatapnya.

"Sini maju!"

"Lo Aja Maju!"

"Lo Duluan!"

"Bilang Aja Lo Takut!!" seru Bejo.

HARDES (SUDAH TERBIT) Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora