Kanaya Tabitha, tiba tiba terbangun di tubuh seorang figuran di novel yang pernah ia baca,
Kanaya Alandra Calash figuran dingin yang irit bicara dan kaya.
Peran nya hanya sebatas sahabat kecil protagonis pria, yang hanya muncul beberapa kali di dal...
"Anteng amat Na" Fana berkata sambil mencolek lengan nya.
Kana mendengus lalu menutup bukunya, menatap ketiga sahabat nya lalu mengangkat alis.
"Ya gapapa si hehe" Fana mengusap tengkuknya canggung, lalu bermain ponsel, menghindari tatapan Kana.
Kana memutar bola matanya malas lalu ikut bermain ponsel.
"Eh hari ini udah ada anak kelas 10 ya?" Fana menaruh ponsel nya lalu menatap sahabatnya.
"Iya kenapa?" Kaila bertanya
"Em na, Vania sekolah disini juga ya?" Kana mengangguk menjawab pertanyaan Fana.
"Berarti Quelna ga sekolah disini?" Kali ini Kayna yang bertanya, sedari tadi dia menelungkup kan kepala nya di lipatan tangan.
"Quelna tetep sekolah disini" bukan Kana yang menjawab melainkan fana.
Kana hanya mengangguk toh sudah ada fana yang menjawab, sudah dia bilang kan Fana itu gudang informasi, belum beberapa jam saja dia sudah tau.
"Btw lo tau ga si, ade ade lo baru sehari sekolah aja udah famous jir".
Fana mendapat informasi bahwa sekolah nya kedatangan anak famous baru dan ternyata itu adik adik nya Kana.
Kana menaikan alisnya kala mendengar ucapan Fana.
"Ade gua satu" Fana segera mengangguk mengiyakan dia lupa bahwa Kana juga tidak dekat dengan Vania.
Kana bermain ponsel lagi, Kana ingin memposting foto yang di ambilnya tadi pagi.
kana_girlsway
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
💟 💬 💌
Disukai oleh rayvarfabian dan 93.876 lainya kana_girlsway school😋 Lihat semua 3.510 komentar akranandwgs_cuu bgt akaila32 cantik terus na
"followers lo gada niatan follow gue apaya" Fana selalu iri pada Kana yang followers nya banyak, sebenarnya dia juga banyak tapi kana lebih banyak, padahal dia tidak kalah cantik kok!
"Lo harus secantik Kana dulu" Kayna berucap dengan nada yang sangat menyebalkan, membuat Kana dan Kaila tertawa, walau hanya tawa pelan.
Bel berbunyi membuat Fana menelan sumpah serapah nya untuk Kayna.
Guru perempuan yang sepertinya masih muda masuk membawa beberapa buku dan absen kelas.
"Selamat pagi anak-anak"
"Pagi buuuuu"
"Karna ini tahun ajaran baru, kita perkenalan dan menyusun organisasi kelas saja ya"
"Perkenalkan saya Sarah Sechan, yang akan jadi wali kelas kalian selama satu tahun ini"
Setelah itu mereka berkenalan dan menyusun organisasi kelas bersama sama.
