6

4.1K 121 2
                                    

Sekarang kondisi aldo sudah membaik, kalau kata petugas PMR dia hanya syok dan kecapean saja.

Dan ini lah rizky yang sedang tiduran di sofa panjang di UKS sambil bermain ponsel dan bermain game.

"Enghm" Lenguhan yang keluar dari mulut aldo berhasil membuat rizky keluar dari gamenya dan buru buru menghampiri nya.

"Kenapa? Ada yang sakit? " Tanya rizky bertubi tubi.

Aldo membenarkan badannya agar terduduk meskipun agak susah karena dia juga masih lemas tapi ia usahakan "iya, dikit" Ucapnya.

"Kalau butuh apa apa bilang sama gue" Ucap rizky yang sudah duduk di samping aldo, di situ memang ada kursi untuk menunggu.

"Oh ya nih, tadi gue sempet pergi beli" Ucap rizky sambil menyerahkan roti cokelat dan susu milkku.

"Em makasi" Ucap aldo dengan suara halus.

"Makasi? Semalem lo ngibulin gue bangsad, kalau aja lo gak lagi sakit sekarang, pasti bonyok gue buat" Ucap rizky ketus ia benar benar marah sekarang.

"Mawsa" Ucap aldo yang mulutnya penuh dengan roti.

"Ini gue ambil balik oke" Rizky memperlihatkan kunci montor yang ia ambil dari saku celana aldo saat pingsan.

"Kok gitu gak asik lo mah" Ucap aldo kesal yang malah terkesan imut di mata rizky.

"Biarin, ini udah montor gue" Ucap rizky dengan raut wajah tengilnya.

"Ayolah balikin ky, gue bisa di marahin bokap kalau gitu" Ucap aldo memelas.

"Gak, gue bakal anter jemput lo mulai sekarang"

"Emang lo tau rumah gue"

"Tadi bokap lo sherlock"

"Kok bisa"

Rizky pun menjelaskan yang terjadi.
tadi saat aldo pingsan ponsel nya bunyi terus karena sudah berulang ulang tu ponsel bunyi akhirnya rizky yang ngangkat. Dan ternyata itu adalah ayah aldo.

Ayah aldo hanya menitipkan aldo ke rizky karena ayah aldo tak bisa menjemputnya karena ada meeting mendadak.

Aldo pun menggut manggut paham akan penjelasan rizky

'Sialan ayah kalau tau gini mending gue naik montor sendiri, dan bagonya ngapain gue bawa kunci montor kalau montor nya aja gak gue bawa bangsad lah kontol' batin aldo.

________________________

"An lo inget nanti malam" Ucap dewa.

Sekarang mereka berada di beskem, etss jangan salah mereka berada di beskem luar sekolah. Karena sekarang jam 14:00 tadi sehabis pulang sekolah mereka gak langsung pulang melainkn pergi ke beskem anak audra, ya itulah nama geng mereka yang artinya kemenangan, kesuksesan, dan ketampanan. Yang menamai adalah rion tentu saja, karena yang lain tak terlalu memperdulikan nya.

"Hah?, kenapa? " Ucap Sebastian, karena ia tak melihat tanggalan jadi ia bingung yang di maksud dewa.

"Nanti malam kita ada tauran sama geng joker army" Ucap Liam sambil memakan kacang garuda rosta yang ia beli di supermarket sebelum ke beskem.

"Eh iya anjir gue sampek lupa, ag elah, hidup lagi capek capeknya malah di suruh tauran gini" Ucap rizky yang sedang bermain game.

"Emang boleh se capek itu" Ucap rion.

"Eh bangsad lo jangan bilang kek gitu napa si cok, udah kenyang kuping gue dengar omongan itu gak di sekolah di rumah lah ini lo juga" Ucap dewa kesal.

"Gak abis pikri gue sama lo dew, sampek kuping juga lo kasih makan" Ucap Liam.

"Ya gak gitu dodol, ya jangan di kasih jalur logika dong biar nyambung" Ucap dewa yang ikut kesal.

SEBASTIAN [AND]√Where stories live. Discover now