Forbidden Love [END]

Part 1

Kau adalah miliknya. Jadi, aku bukan milikmu lagi.
•
•
•

Happy Reading

SERA POV

"Dengan ini saya nyatakan, kalian telah sah menjadi pasangan suami istri dihadapan tuhan. Mempelai pria dipersilakan untuk mecium mempelai wanita."

Setelah pastur pria tadi memberi perintah untuk melakukan adegan ciuman, aku hanya menautkan alis heran ketika melihat Chanyeol yang hanya mencium kening kakakku.

Biasanya, yang aku tahu adalah seorang mempelai pria akan mencium mempelai wanita tepat di bibir. Tapi apa? Chanyeol bahkan hanya mencium kening kakakku dan sekilas, aku dapat melihat matanya yang beradu pandang dengan mataku, dengan seringaian yang dia tujukan padaku.

Seketika aku menjadi gugup dan merasakan detak jantungku bergerak cepat. Aku seperti merasa bahwa bahaya akan datang menghampiriku sebentar lagi.

'Tuhan, kuharap semua akan baik-baik
saja.' batinku berbicara.

SERA POV END

____

AUTHOR POV

Pesta pernikahan Chanyeol dan kakak Sera yang bernama Byun Sena akhirnya selesai. Sekarang terlihat dua pasangan yang sedang menggunakan setelan baju pengantin itu, datang menghampiri seorang wanita cantik yang sedang melihat melihat beraneka macam makanan.

"Sera." panggilan nama dengan suara yang lembut dan sehalus kapas itu mampu membuyarkan antensi Sera pada makanan di depannya.

Sera tersenyum lembut dan balik menyapa sang kakak tercinta.

"Kakak." Sera memeluk kakaknya yang sangat mirip dengannya. Tapi jangan salah, ingat bahwa mereka bukan saudara kembar. Walaupun umur mereka hanya berjarak 2 tahun, tapi banyak yang mengatakan bahwa mereka adalah saudara kembar.

Byun Sena, seorang wanita yang berumur 24 tahun itu menampilkan senyuman yang membuat semua orang yang melihatnya akan jatuh pada pesonanya, terkecuali Chanyeol.

Karena tanpa disadari oleh kedua saudara kandung ini, sedari tadi Chanyeol tidak mengalihkan sedikit pun atensinya pada Sera, bahkan yang lebih parah lagi adalah ketika dirinya mengucapkan janji suci, bukan Sena yang ia pikirkan tapi Seralah yang ia inginkan dan bayangkan untuk berada di posisi Sena tersebut.

"Sayang?"

Seorang pria dan wanita paruh baya yang masih terlihat awet muda di tengah umurnya yang sudah menginjak usia hampir setengah abad itu berjalan menghampiri sang anak dan menantunya.

"Ayah, ibu." Sera dan Sena langsung menghambur ke dalam pelukan sang orang tua, tak lupa juga Chanyeol yang ikut menyapa sang mertua.

"Astaga, aku masih tidak percaya bahwa anak kita telah menikah."

Park Minyoung, ibu dari Sena dan Sera ini menatap haru pada putri pertamanya dan beralih pada sang suami dengan mata yang berkaca kaca.

"Sudalah sayang, aku yakin Chanyeol bisa menjadi putri kita dengan baik. Iya 'kan, Chanyeol?"

Byun Jungsoo, menepuk pelan pundak menantunya dengan senyum lebar yang masih terlihat menawan disaat keruta kerutan di wajahnya telah terlihat.

Chanyeol sendiri terlihat enggan menjawab dan hanya terlihat mengangguk sebanyak dua kali.

Tak lama kemudian orang tua dari Chanyeol, Park Woobin dan Lee Sora turut ikut andil dalam percakapan pernikahan putra dan putri mereka setelah mengucapkan ucapan selamat pada sang mempelai.