37

790 49 0
                                    

Adit melihat foto keluarga Athafariz yang sedikit buram,Pak Andi-Tuan Athafariz merasa mirip seorang tapi Adit bingung siapa.

Dia terus melihat Artikel artikel yang lain

"Berita Cerai nya Andi Athafariz dengan Sang Istri Gendis Athafariz akibat orang ke tiga"

"Meninggalnya Nyonya Gendis Athafariz,dan sang mantan suami tak datang"

"Hilang nya kabar keluarga Athafariz"

Lalu tidak ada lagi artikel nya

"Hilang apa maksud nya?" Gunam Adit.

Apa kah mahesa yang di maksud orang tua kekasih Sahabat nya? Atau bukan? Pertanyaan banyak sekali di pikiran Adit

"Gua harus cari tau, siapa mahesa dan keluarga Athafariz. Dan kenapa Ketua Dragblack sangat emosi? Gua harus bisa pecahin semua ini" Sarkas Adit

Dia mengetikan kembali nama Mahesa di laptop nya

"Mahesa Tirta Ozra pemilik Perusahaan Ozra Company"

Adit melihat foto foto Mahesa dari awal mula mendirikan Perusahaan tersebut dan benar saja ada foto pertama kali di ambil sangat mirip dengan foto mahesa yang di berikan Papah nya.

Adit menggeram kesal

"ANJING BRENGSEK!" Teriak Adit

Adit melempar barang yang di dekat nya-kecuali laptop nya

"LO UDAH NYIKSA BOKAP GUA ANJING!"

"MATI LO SIALAN!" Racau Adit

"Gua harus bicara sama Ketua Dragblack itu" Ucap Adit dan pergi dari rumah

***

"Oke udah semua kan? Kita akan berangkat bentar lagi" Ucap Pak haris

Sekarang hari dimana Olimpiade di laksanakan. Siswa yang mengikuti Olimpiade sudah siap.

Akha dan Alzhea selalu bersama saat ini.

"Mau nggak?" Alzhea menawarkan roti isi pada Akha

Akha terseyum tipis dan menggeleng

"Ayolah! Gua tau lo belum makan" Akha menggeleng lagi

Karena Alzhea gereget dia langsung memasuka roti isi pada mulut akha

Akha melotot dan mengunyah cepat roti isi tersebut

"Apaan sih lo! Gua kan gak mau" Kesal Akha

"Gak mau tetep dimakan gimana sih" Ucap Alzhea tanpa melihat Akha

Akha diam

Disisi lain Adit dan Farrel dkk melihat interaksi Akha dan Alzhea

"Makin deket aja tuh cowo!" segas Farrel

"Lo kok diem aja sih?!" Marah Farrel

Adit diam saja,dia tak mau menguruskan masalah Kafkha dan Alzhea. Dia sedang memikirkan masalah Papah nya

"Woy! Kenapa sih lo" Farrel mulai meninggikan suara nya

"Berisik Anjing! Gua lagi pusing! Gua gak mau ngurusin cinta cintaan!" Teriak Adit

"Kok lo nyolot sih!" Farrel mulai emosi

"LO DULUAN! LO KIRA URUSAN GUA CUMAN CINTA CINTAAN HAH?! CINTA MONYET ANJING JUGA!" Karena tak terima Farrel memukul adit

Dan terjadilah baku hantam antara Farrel dan Adit. Banyak yang menonton pertarungan mereka

"Eh ada apaan dah itu?" Tanya Bianca

Teman teman mengedik tak tahu

"Eh culun! Ada apaan sih?" tanya Milka

"I-itu Farrel sama Adit berantem" Ucap siswi tersebut

"Awas lo! Sono" Bianca dkk mengusir kerumunan anak anak yang mengahalangi nya

Bianca melihat jelas Farrel dan Adit berantem

"Udah woy! Sayang udah hey!" Bianca teriak supaya pacar nya behenti

"DIEM LO BANGSAT!" teriak Adit

Farrel marah pacar nya di bentak

"LO JANGAN BAWA BAWA PACAR GUA ANJING!" Teriak Farrel

"Heh! Dia emang bangsat! Apa lagi bokap nya!" Marah Adit

"Lo apaan sih! Gua gak tau apa apa!" Kesal Bianca

"Udah lah dasar perebut harta orang!" Adit pergi

***

Peserta Olimpiade sudah sampai di tempat lomba nya
Yang di awasin oleh pak haris,Bu Fitri dan beberap guru lain. Kepala sekokah-Pak Afrian tidak bisa ikut karena ada masalah tentang sekolah.

"ANAK ANAK JANGAN JAUH JAUH KALAU KEMANA MANA! TERUS BILANG!" Teriak Pak haris

Mereka menunggu dulu karena Olimpiade di mulai 1 jam lagi

"Gak usah tegang elah" Ucap Akha datar melihat Alzhea yang tegang

"Ih lo mah! Ini tuh pertama kali gua perwakilan seprovinsi!" Ucap Alzhea

Akha terkekeh lalu menggenggam tangan Alzhea
"Tenang oke"

Karena terlalu menunduk kalung yang berada di leher akha terlihat keluar

Alzhea menyerit kala melihat bandul kalung tersebut Bulan,seketika teringat dengan masa kecilnya

"L-lo pake kalung?" Tanya Alzhea. Akha menegang saat mengetahui kalung nya keluar dari bajunya

"I-iya"

"Kalung lo sama persis kayak kalung Asya" Ucap Alzhea

Alzhea mengeluarkan Kalung nya yang berteger di leher,dengan bandul Bintang dan huruf A

"Waktu itu dia ngasih kalung ini,walaupun kalung ini bukan emas maupun perak. Malah dapet dari hadiah ciki tapi berharga banget" Alzhea terkekeh

"Lambang bintang dan Bulan adalah mengartikan selalu bersama walaupun jarak menjauhkan nya"

Akha tercengang mendengar nya. Itu yang dia katakan saat sebelum pergi dari Alzhea

"Zhe jika gua jujur apa lo akan marah?" Tanya Akha

"Jujur aja lah,soalnga gua gak suka di bohongin. Eh? Emang kenapa?"

"Gua janji akan ngasih tau secepat nya" Ucap Akha membuat Alzhea heran

----
Maaf ya dikit huhu
Vote vote

DARKNESS WORLD {END} Where stories live. Discover now