9 Emang Gue Pikirin (2)

2.1K 92 85
                                    

Author POV

Masih flash back

"Dan! Dan mana Dan? Kemana itu anak? Anak buah ga tau diuntung, anak buah kurang ajar! Dan!" teriak Umar di kantor.

Teriakan Umar membuat beberapa karyawan kantor itu kaget. Termasuk Nuri, anak buah Dan.

"Nuri! Mana bos lo?" tanya Umar emosi pada Nuri.

Nuri yang ditanya tampak kaget dan terdiam.

"Nuri! Ditanya malah diem! Mana bos lo?"

"Eh e e... Belum datang, bos. Mungkin sebentar lagi." jawab Nuri terbata.

"Kalau dia udah datang, bilang, dipanggil gue, suruh ke ruangan gue!"

"Ii iya, bos." jawab Nuri takut-takut.

Umar lalu kembali ke ruangannya.

"Mampus tu bos lo! Biar dia dipecat sekalian!" seru Evin pada Nuri.

Nuri yang mendengar itu hanya terdiam, karena dia tidak mengetahui permasalahannya.

Tidak beberapa lama Dan tiba di kantor. Dia disambut oleh beberapa temannya, termasuk Nuri dengan berita bahwa bos sedang mencarinya dengan marah-marah. Dia sudah menduga bahwa hal ini akan terjadi, karena itu dia sudah mempersiapkan bukti yang kuat untuk membela dirinya. Dia pun melihat Evin tersenyum sinis padanya.

"Nur, pesenin kopi buat gue ya. Sama mie goreng dobel pake telor. Gue laper nih. Tapi pesennya 15 menit lagi ya. Gue ga lama kok di ruangan bos. Ga pake ngebantah ya. Lo kalo mau pesen sekalian aja ya." pinta Dan pada Nuri. "Gue ke ruangan bos dulu."

Nuri malah terbengong mendengar permintaan dari Dan. Beberapa detik kemudian dia tersadar. "Ini orang mau diomelin sama bos kok malah tenang-tenang aja? Malah minta dipesenin makanan pula. Makin gesrek aja otaknya." batin Nuri.

TIVAWhere stories live. Discover now