Bab 53: Akhtar family tree

320 30 5
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Seperti biasa menatap orang, Kamala menyambut kedatangan orang itu dengan mata tajamnya yang terkesan sinis. Entah apa yang membawa laki-laki itu datang kerumahnya, tiba-tiba saja membuatnya jadi curiga.

"Lo siapa?" tanya Kamala dengan datar.

"Astaghfirullah Lo engga inget gue! Bahaya nih cewe! Gue Jendral Anggarta Raden Akhtar putra tunggal dari Bhalendra Raden Sanjaya Akhtar dan Dafhina Charvi!" jawabnya berteriak.

"Apasih, berisik!"

"Ekhem! Jadi gini, kedatangan gue ke sini mau ambil buku silsilah keluarga Akhtar, di suruh sama eyang."

"Kenapa kerumah ini? Kakek punya dirumah, bokap Lo juga punya, om Gyanav juga punya."

"Eyang, bokap gue dan om Gyanav gak punya. Buku itu cuma ada sama bokap Lo, eyang nyerahin ke bokap Lo karna bokap Lo adalah anak tertua."

"Trus?"

"Yaudah mana?"

"Buat apa? Ayah gue bukan keluarga kalian lagi,"

"Lo ngomong apaan Kamala? Om Batara masih keluarga Akhtar-"

"Gak, bokap gue udah diusir dari keluarga Akhtar, gausah mengada-ada."

"Jangan bohong deh,"

Kamala menghela napas gusar. Jendral masih sama seperti dulu, keras kepala.

"Kalo gue bilang buku itu terbakar, Lo percaya?"

"Ya enggak lah!"

"Gue juga cuma nyatanya buku itu udah hangus kebakar."

"Ha?"

"Lo liat rumah ini?" Kamala menjeda ucapannya membiarkan Jendral melihat-lihat seisi rumahnya. "Rumah ini bukan rumah bokap gue, Batara Raden Bintang Akhtar. Rumah itu udah kebakar bahkan dibom sama musuh gue, jadi gak mungkin kan kalo ada yang tersisa?"

"Iya sih... Tapi gue masih gak nyangka Lo itu punya musuh, Lo kan gak punya temen masa bisa dimusuhi."

Laut dan Kamala saling tatap-menatap. Jendral tidak tahu apa-apa jadi percuma saja Kamala menjelaskan, suara Kamala akan habis saat bercerita kepada laki-laki itu. Jadi percuma...

"Barang yang Lo cari gak ada sekarang Lo pulang."

"Lo ngusir gue?"

"Ya,"

"Kenapa?"

"Gue gak terima tamu."

"Lah dia?" Jendral menunjuk kearah Laut.

"Suami gue." balas Kamala seadanya.

"HAH! JANGAN NGADA-NGADA LO! MASA SEORANG KAMALA YANG BERKHARISMA PUNYA SUAMI DIUMUR DELAPAN BELAS?!"

7 SAUDARA TIRI Where stories live. Discover now