Chapter 9

5.1K 379 0
                                    

ⓜⓐⓕⓘⓐ










Hayeon menceritakan semuanya pada Sehun, meski tidak secara detail, tapi minimal Sehun dapat mengerti apa yang dia katakan.

"Ouh, mau gue bantu?" Tanya Sehun

"Lo... ngomong apa tadi?" Ucap Hayeon

"Oke, gue bakal bantuin lo" Ucap Sehun lalu pergi begitu saja meninggalkan Hayeon yang masih Shock

"Sehun masih waras kan?" Monolog Hayeon

Dia pikir Sehun sudah gila karena dengan gampang nya bilang ingin membantu menemukan ibunya, memang menemukan orang yang di culik itu gampang?!

Mencarinya saja sudah susah, apalagi nanti, mereka juga harus menghadapi penculiknya.

Dan lagi, Sehun terlalu gampang percaya, padahal ini adalah pertemuan kedua mereka, tapi Sehun seolah sudah mengenalnya lama, bagaimana kalau Hayeon ternyata orang jahat? Sehun bisa dalam bahaya

...

"Gue baru tau kalau Hayeon punya masalah seberat itu, kasian juga" Gumam Sehun

Sehun sekarang berada di dalam kamar appartemennya, mengabaikan rasa lapar yang sedari tadi melanda.

"Hayeon, Gue tertarik" Gumamnya lagi

Ceklek

Suara pintu appartemen terbuka, membuat Sehun beranjak dari kasur dan berjalan ke depan untuk melihat siapa yang datang.

"Suho!! lo darimana aja sih?! lo tau gak gue kelaparan disini?! dasar sepupu laknat!" Ucap Sehun sambil melempar bantal sofa dan dengan cepat di tangkis oleh Suho

"Hehe maaf Hun, gue abis ketemu temen, sekalian belanja isi kulkas" Ucap Suho sambil mengangkat kantung plastik besar yang ia bawa

"Hahhh" Sehun menghela nafas dan duduk di sofa sambil melamun

"Lo kenapa Hun?" Tanya Suho

Suho duduk di samping Sehun yang masih sibuk melamun, seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Lo tau kan, gue pernah cerita kalo gue ketemu cewek di Toilet Mall waktu ada perampokan? dan dia yang ngasih gue plester dinosaurus itu" Ucap Sehun

Sehun menunjuk plester dinosaurus yang di berikan Hayeon kepadanya waktu itu, entah karena sayang atau bagaimana, Sehun menempelkan pleaster pemberian Hayeon di Casing ponselnya.

"Iya lo pernah cerita, emangnya kenapa?" Tanya Suho

"Ternyata cewek itu tinggal di gedung ini juga, dan gue kasian sama dia, ternyata ibunya di culik waktu dia masih bayi" Cerita Sehun, dan reaksi Suho biasa-biasa saja.

"Gue udah mutusin buat bantuin dia cari ibunya" Lanjut Sehun lagi

"Hah?! Buat apa lo bantuin dia? Lo bahkan belom lama kenal sama dia, jangan sampai bikin masalah, lo bakal tau akibatnya kalo sampe Oh Samchon tau apa yang lo lakuin" Ucap Suho

"Iya Ho, gue bakal lebih hati-hati lagi, tapi gue tetep mau bantuin dia, gue rasa dia beda dari yang lain" Ucap Sehun

Sehun masih ngotot ingin membantu Hayeon, kalau sudah begini, Suho tidak akan bisa menentang kehendak Sehun.

"Terserah lo, siapa nama cewek nya? gue lupa"

"Hayeon" Jawab Sehun singkat

"Ah iya, namanya Hayeon, tapi kok kayanya gue pernah denger yah nama Hayeon itu, rasanya familiar, tapi gue lupa" Ucap Suho

"Serius! lo kenal Hayeon?" Tanya Sehun antusias

"Gue gak tau, gue cuman bilang kayanya gue pernah denger namanya, tapi gue lupa, lagian kan yang namanya Hayeon ada banyak" Jelas Suho

Suho rasa Sehun terlalu berlebihan, Padahal ini bukan pertama kalinya Sehun tertarik pada seorang wanita.

"Gue kira lo beneran tau, dasar tukang PHP" Ucap Sehun sambil cemberut

"Lebay ah! gue mau istirahat"

Suho berlalu pergi ke kamarnya, meninggalkan Sehun di ruang tengah yang sedang melayangkan jampe-jampe untuk Suho.


































TBC

Mafia ✔Osh [COMPLETE] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang