9

550 10 0
                                    

"Yey! Akhirnya selesai juga Ujiannya!" seru Christy yang masih di dalam kelas bersama Felly, sedangkan yang lain sudah pulang duluan.

"Liburan kenaikan kelas kita ke Puncak kuy Ty!" ajak Felly.

"Yuk! Haduh mau banget gue yaampun. Kita nginep dimana Fell? Terus sama siapa aja?" tanya Christy dengan antusias.

"Kita nginep di Villa keluarganya Felix. Nanti kita pergi sama temen temen Felix juga, nanti Monik juga ikut kok." jelas Felly.

"Ooh Monik yang pacarnya si Alfa ya? Oh My God! Kenny ikut dong? Lo dibolehin sama mama lo?" tanya Christy.

"Boleh kok, asal ada lo hehe. Iya Kenny ikut kok lo tenang aja." ucap Felly sambil tertawa melihat tingkah sahabatnya itu.

"Ish apaan si lo? Malu-maluin aja." balas Christy, akhirnya merekapun pergi ke kantin karena sudah ditunggu oleh Felix dan kawan-kawan.

***

"Hai cewek cewek ku." ucap Adit dengan genit.

Kenny dan Felix yang melihat itu memandang Adit dengan tajam, dan Adit hanya cengengesan.

"Gimana? Kita kapan perginya? Gue mau ngabarin cewek gue nih." ucap Alfa.

"Minggu depan kan kita udah libur, nah untuk menghindari kemacetan, kita harus berangkat pagi-pagi. Kita kumpul di rumah gue aja. Biar nanti Felly gue jemput, Adit langsung ke rumah gue, Kenny jemput Christy dan Alfa jemput ceweknya, kita bawa dua mobil, satu mobil gue dan satu lagi mobilnya Adit. Di mobil gue ada gue, Felly, Alfa sama Monik, nah di mobil Adit, ada Adit, Kenny sama Christy.
Setuju ga?" jelas Felix dengan panjang lebar.

Mereka hanya menganggukan kepalanya saja.

"Jadi kita kumpul di rumah lo jam berapa Fel?" tanya Christy.

"Jam 6 pagi harus sudah sampai di rumah gue." balas Felix.

"Oke." ucap mereka semua berbarengan.

***

Tinggalah Felly dan Felix yang berdua saja di kantin, teman-temannya memutuskan untuk pulang duluan ke rumahnya masing-masing.

Saat Felly dan Felix sedang asik mengobrol, tiba tiba datanglah Siska dan merusak semuanya.

"Hai Fel." sapa Siska yang lebih tertuju kepada Felix. Sedangkan Felly hanya menghembuskan napas kasar.

Dia lagi, batin Felly.

"Kita pulang yuk Fel." ajak Felly kepada Felix yang sedang mengobrol kepada Siska.

"Kamu mau pulang? Pulang sendiri gapapa kan? Aku ada janji sama Siska. Aku mau main ke rumah dia." jawab Felix.

"Aku ikut boleh? Kan kebetulan kamu bawa mobil Fel." jawab Felly.

"Jangan deh Fell, nanti kamu diomelin mama kamu kalo pulang kesorean, bahaya kan?" tanya Felix.

"Yaudah deh, aku pulang sendiri aja naik taksi." ucap Felly dengan lesu.

"Gapapa kan sayang?" tanya Felix sambil mengelus lembut rambut Felly.

Felly hanya menganggukkan kepalanya lesu.

Siska yang melihat itu berdecak.

"Halah! Jadian aja belom, mau aja dipanggil sayang hahaha.." ucap Siska dengan tampang sinisnya.

"Yang penting dia sayangnya sama gue bukan sama lo." balas Felly.

"Gue tanya deh, emang lo siapanya Felix? Emang Felix udah lo kasih kepastian? Felix sih ayu ayu aja mau pacaran kapan juga, emang elo? Masih kecil juga, udah sana lo pulang hush hush!" usir Siska.

Lebih Dari Sekedar Friendzone.Where stories live. Discover now