bagian 11: malam tanpa bulan

2.2K 214 2
                                    

    Saat hendak menusuk cloud dengan menggunakan pisau, lengan rinoa palsu itu dipegang oleh cloud. Mata cloud yang merah menatap tajam pada rinoa palsu itu.

CRASH

    lengan rinoa dihancurkan dengan mudah oleh cloud. Rinoa palsu itu menjerit kesakitan dan mundur beberapa langkah. Matanya terbelalak ketika melihat cloud yang berjalan mendekati dirinya. Kuku kuku jarinya yang panjang langsung mencabik cabik tubuh rinoa palsu itu. Rinoa palsu itu mati secara mengenaskan tepat saat Red XIII dan irvine datang. Setelah membunuh rinoa palsu itu, mata cloud menatap kearah irvine dan Red XIII.
     " akhirnya datang juga lawan yang sepadan denganku."
     Cloud dengan cepat berlari kearah irvine. Setelah dekat, cloud berusaha mencakar irvine. Irvine yang terkejut, terlambat menghindar. Bajunya robek terkena cakar cloud.
    " jika kau tidak mau melawanku, kau akan mati."
    Cloud menyerang irvine dengan cakarnya tapi berhasil diblokir dengan senjata irvine. Jari jari tangan cloud mengeluarkan sinar berwarna kehijauan dan menyerang irvine. Irvine terlambat menghindar. Jari Jari cloud menusuk dada irvine. Irvine lalu muntah darah. Setelah itu, cloud lalu meninju pipi irvine. Irvine terseret jauh dan menabrak dinding kamar. " irvine!" Teriak rinoa, squall dan Red XIII. Irvine dengan susah payah berusaha untuk bangkit berdiri.
    Cloud kembali menyerang irvine, tapi berhasil diblok dengan pistolnya. Irvine berhasil mendaratkan sebuah pukulan di pipi cloud. Cloud terjatuh, tapi dengan cepat ia bangkit berdiri. Dengan punggung tangannya, ia menyeka darahnya sambil menyeringai. Ia kembali menyerang irvine dan kali ini lebih cepat.
     Jari cloud kembali bersinar kehijauan dan kali ini racun di jari cloud mengenai matanya. Mata irvine seketika menjadi perih dan buta karena racun cloud. Cloud lalu meraih tangan irvine dan melemparnya ke dinding. Irvine kembali menabrak dinding dengan keras. Cloud lalu melihat kearah red XIII sambil menyeringai.
     " berikutnya giliranmu."
     Dengan cepat cloud berlari kearah red XIII dan mencakarnya. Tapi red XIII berhasil menghindarinya. Cloud menyeringai. Cloud kembali berlari kearah red XIII. Mereka lalu sama sama beradu cakar.
  
     CRASH
     KRAK
  
     tangan kiri red XIII patah. Cloud kembali menyerang red XIII dengan cakarnya tapi berhasil dihindar oleh red XIII. Cloud berusaha meninju Red XIII, red XIII memang berhasil menghindari tinjunya tapi Red XIII tidak berhasil menghindari serangan kaki cloud. Red XIII terjatuh. Cloud lalu meloncat keatas red XIII dan meninju dadanya dengan keras.
      " Akh!"
      Red XIII langsung muntah darah. Red XIII lalu pingsan.
      cloud menyeringai melihat red XIII yang sudah pingsan. Tiba tiba saja mata cloud terbelalak. Ia mundur beberapa langkah sambil menatap pintu masuk kamar sambil menggeram. Sephirot masuk dengan tenang. Ia mengedarkan matanya melihat kerah irvine dan red XIII yang sudah tergeletak di lantai. Ia juga melihat kearah mayat rinoa palsu yang mati secara mengenaskan. Ia lalu menyeringai.
      " walaupun masih benih, tapi kau mampu mengalahkan 2 panglima perang terbaikku. Bahkan, kau mampu membunuh siluman dengan dengan sangat mudah. Kau memang hebat, anakku."

Malam Tanpa BulanWhere stories live. Discover now