part 36

92 4 0
                                    

-=Satu bulan kemudian=-

Soo hyun duduk dirumahnya melihat salju turun lalu dia mengambil gambar dengan kamera Jin Hyuk tapi filmnya habis lalu Soo Hyun teringat yang di katakan Jin Hyuk "Jika filmnya habis pergilah ke rumah Nyonya Lee dan carilah dia"

Soo Hyun pun memutuskan kerumah Nyonya Lee dan melihat Nyonya Lee sedang menyapu halaman.

Soo hyun turun dari mobil lalu menyapanya, Nyonya Lee kaget melihat Soo Hyun datang sendirian.

Soo Hyun mengaku tak sengaja melintas dan ingin tahu apa Nyonya Lee ada dirumah. Nyonya Lee bersyukur Soo hyun datang karena mulai bosen dan senang bertemu dengannya.

"Aku tidak familiar dengan teh tapi kudengar kopi ini enak jadi kuharap kau menyukainnya." ucap Soo hyun membawa hadiah

"Kau tidak perlu membawa benda seperti ini." kata Nyonya Lee dan Soo hyun mengaku karena supaya bisa datang.

"Terima kasih, kau membawa film kan?" tanya Nyoya Lee dan Soo hyun kaget Nyonya Lee Bisa tahu tujuannya datang.

"Jin Hyuk meneleponku, dia memintaku mencetak foto jika kau mampir. Kudengar dia ada di Sokcho, dia seharusnya merasa beruntung. Bekerja sambil menatap laut sungguh menggagumkan tapi tempat itu terpencil." ungkap Nyonya Lee

Soo hyun diam saja, Nyonya Lee bertanya apakah Soo Hyun mau melihat ruang gelapnya dan meminta mengikutinya.

Soo hyun masuk ruangan yang terlihat memerah lalu berkomentar kalau ruangannya sangat menarik sekali.

Nyonya Lee memberitahu kalau Jin Hyuk juga selalu mengatakan itu saat bekerja diruangan ini.

Nyonya Lee mulai mencuci film dan menyuruh Soo hyun mencobanya juga.

"Begitulah cara belajar, kau bisa lewat sini lalu letakan filmnya di sini dahulu." ucap Nyonya Lee dan Soo Hyun bisa mengerjakannya.

"Kau berhasil dalam sekali coba, bagus sekarang kita hanya perlu menunggu." kata Nyonya Lee dan Soo hyun berpikir ini menakjubkan.

"Saat menurutmu sudah siap, celupkan ke dalam bahan kimia itu" kata Nyonya Lee dan Soo Hyun menganguk mengerti.

"Sejujurnya, aku masih merindukan suamiku yang wafat mendahuluiku. Aku baru bisa bertemu lagi dengannya setelah meninggal jadi nikmatilah perjumpaan kalian selagi bisa. Itulah kebahagiaan." kata Nyonya Lee menepuk pundak Soo Hyun dan foto yang dicetak adalah foto Jin hyuk.

Setelah selesai mencetak film Soo Hyun pun pamit pergi dan segera masuk mobil untuk mengemudikan mobilnya.

Soo Hyun melihat foto Jin Hyuk di dalam mobil lalu tiba-tiba memutar balik mobilnya.
Saat itu mobil Soo hyun menuju Sokcho walaupun jaraknya cukup jauh.

Soo Hyun mengemudikan mobilnya kaget melihat Jin Hyuk yang duduk di tepi pantai.
Soo hyun pun menuju Jin Hyuk dan setelah berada di belakang Jin Hyuk, Soo Hyun menelp Jin Hyuk.

Jin Hyuk melihat nama Soo Hyun di ponselnya lalu tersenyum bahagia dan segera mengangkatnya.

"Kita sepakat tidak ada kabar berarti kabar baik tapi aku menyerah lebih dahulu" ucap Soo Hyun

"Kita belum menetapkan hadiah apa untuk pemenangnya" kata Jin Hyuk

"Kau sedang apa?" tanya Soo Hyun

Jin Hyuk mengaku ada di luar untuk makan bersama pegawai lainnya karena ada banyak restoran lezat. Soo Hyun tersenyum karna Jin Hyuk berbohong.

"Lantas dimana pegawai lain yang kau maksud?" tanya Soo hyun

Jin Hyuk bingung dengan pertanyaan Soo Hyun lalu segera menengok kebelakang dan melihat Soo Hyun di belakangnya.

Soo hyun tersenyum melihat Jin Hyuk ada di depannya lalu berjalan mendekat.

Jin hyuk tak bisa menahan rasa rindunya lalu berlari menghampiri Soo hyun dan langsung memeluknya. Soo Hyun pun memeluk erat Jin Hyuk dan tanpa sadar air matanya mengalir.

Sehabis berpelukan mereka memutuskan untuk makan bersama di restoran hotel Sokcho tempat Jin Hyuk bekerja.

Di depan restoran Hotel, Manager meminta maaf karena tempat mereka sedang di gunakan untuk acara hari ini jadi tidak bisa masuk dan menawarkan Restoran Italia dengan pemandangannya yang bagus lalu mengantarkannya.

Setelah sampai ke Restoran Italia, Soo Hyun berkata pada pegawai wanitanya agar membiarkan pelanggan lainnya masuk lalu segera pergi untuk makan bersama Jin Hyuk.

Setelah Soo Hyun dan Jin Hyuk pergi, pegawai wanita Soo Hyun berbisik pada Manager "Ibu Cha mengatakan kita bisa membiarkan pelanggan lainnya masuk"

"Itu hanya akan membuat keributan, setidaknya ini yang bisa kita lakukan untuk melindunginya." kata Manager dan Pegawai Wanita menganguk mengerti.

Jin Hyuk dan Soo hyun duduk di dalam restoran menikmati makanan mereka. Jin Hyuk melihat sekeliling restoran yang kosong dan mangaku sedikit cangung karna tidak ada siapapun. Soo Hyun tersenyum mendengarnya.

Jin Hyuk bertanya apakah Soo hyun langsung datang setelah dari rumah Nyonya Lee dan Soo hyun membenarkan.

"Dia menceritakan tentang mendiang suaminya. Dia bilang aku baru bisa bertemu lagi dangannya setalah meninggal. Nikmatilah perjumpaan kalian selagi bisa, itulah kebahagiaan" cerita Soo Hyun

"Nyonya Lee mengatakan hal seperti itu tanpa banyak menekankan tiap kata tapi semua yang dia katakan akhirnya menjadi sangat bermakna." komentar Jin Hyuk

"Apa kau menghabiskan waktu di tepi laut itu setiap hari?" tanya Soo Hyun

"Tidak, oya taman bermain di Hongjae-dong akan segera lenyap karena Nenek pemilik lahan itu sudah wafat jadi anak-anaknya menjual lahan tersebut." cerita Jin Hyuk

"Kau kecewa, kan?" tanya Soo Hyun

"Itu sudah pasti namun segala hal di dunia ini pasti berubah" kata Jin Hyuk bisa menerimanya.

"Kita harus pergi sebelum taman itu menghilang selamanya dan juga harus berfoto." ucap Soo hyun

"Baiklah, mari pergi bersama jika aku ke Seoul saat libur." kata Jin Hyuk dan Soo Hyun pun menganguk setuju

"Tidakkah kau sedih saat aku mengatakan kita harus berpisah untuk sementara?" tanya Soo Hyun

"Itu tidak membuatku sedih tapi hal lain membuatku sedih" akui Jin Hyuk

"Apa yang membuatmu sedih?" tanya Soo Hyun

"Kita berjanji untuk melalui dengan kenangan indah tapi ibu khawatir aku tidak akan bisa bertahan, itu membuatku sedih. Belakangan aku menerima banyak pesan teks karna aku menjadi topik gosip diantara teman sekelasku terdahulu, keluargaku pun mengkhawatirkanku. Begitu banyak reaksi yang di tunjukan terhadapku." cerita Jin Hyuk

"Aku membuat kesalahan karena itulah aku langsung berlari menghampirimu. Bisakah kau memaafkanku kali ini saja." goda Soo hyun merayu

"Jika kau meminta dengan wajah cantik seperti itu maka aku harus memaafkanmu. Kalau begitu, biar aku yang bayar." ucap Jin Hyuk

Soo hyun tak percaya mendengarnya lalu Jin Hyuk menyuruh Soo hyun agar makan sepuasnya, Soo Hyun berpikir sepertinya harus makan yang banyak.

Jin Hyuk keluar dari restoran menelp Tuan Nam, memberitahu kalau Soo Hyun datang ke Sokcho dan memintar agar mengantar Soo Hyun pulang.

Jin Hyuk mengkhawatirkan Soo Hyun di perjalanan pulang nanti tapi tak bisa mengantarnya karena bekerja sift malam.

Tuan Nam setuju dan Jin Hyuk pun meminta Tuan Nam untuk meneleponnya saat tiba di hotel.

#JANGAN LUPA FOLLOW AKUNKU DAN KLIK BINTANG YA..

[End] Encounter √Where stories live. Discover now