Part 20

6.2K 222 0
                                    

Cerisha dan Irham berhenti berjalan, langsung berbalik ke belakang dan berkata...

" Bli Kevin...!!! "

" Jadi benar itu kamu. Wajah kamu sama seperti di foto. Suara kamu juga sama seperti di telepon. "

Ucap Kevin. Irham langsung menurunkan Cerisha. Cerisha pun berkata...

" Wajah bli juga sama seperti di foto. Suara bli juga sama seperti di telepon. Iyakan kak I'am? "

" Iya cantik. "

Kevin langsung menghampiri Cerisha dan memegang wajah Cerisha. Dengan mata berkaca-kaca Kevin berkata...

" Bli, mama dan papa, kangen banget sama kamu, Ceri. "

" Ceri juga kangen banget sama bli Kevin, mama dan papa. "

Cerisha dan Kevin pun berpelukkan dan menangis bahagia. Saat mereka berdua melepaskan pelukan mereka, Kevin kembali berkata...

" Cer, mama dan papa pasti kaget dan senang banget deh akhirnya setelah 12 tahun, mereka berdua bisa kembali bertemu dengan kamu. "

" Iya bli. "

" Tapi kamu kenapa nggak kasih kabar mau pulang ke Bali sih Cer? "

" Ceri juga nggak tahu kalau hari ini Ceri pulang ke Bali, bli. "

" Kok gitu? "

" Soalnya kak I'am kasih surprise sama Ceri. Saat Ceri bangun tidur, tiba-tiba aja Ceri udah tiba di bandara Ngurah Rai. "

" Benarkah? "

" Iya bli. "

" Ya udah, sekarang kita cepatan pulang yuk. Pasti papa dan mama senang banget bisa bertemu dengan kamu lagi. "

" Iya bli. Ayo kita jalan... "

Cerisha dan Kevin pun langsung berjalan menuju rumah mereka sambil berangkulan dan melupakan Irham. Irham speecless melihatnya dan langsung berkata...

" Ehem...!!! Ada yang lupa sama suami sendiri nih...!!! Ada yang lupa sama adik ipar nih...!!! "

Cerisha dan Kevin langsung berhenti berjalan, saling pandang dan berkata...

" Kak I'am...!!! "

" Kak Irham...!!! "

Cerisha dan Kevin langsung berbalik, berlari-lari menuju Irham dan berkata...

" Maaf kak I'am, Ceri lupa. "

" Iya nggak apa-apa kok, kak I'am ngerti. "

" Maaf banget ya kak Irham, tadi Kevin lupa kalau ada kak Irham. "
Ucap Kevin sambil mengulurkan tangannya pada Irham. Irham menyambut uluran tangan Kevin dan berkata...

" Nggak apa-apa kok bli, tapi bli jangan panggil kakak terus donk sama Irham, Irham kan selalu bilang di telepon agar bli panggil Irham aja. Bagaimana pun Irham kan adik ipar bli Kevin. "

" Iya sih. Tapi rasanya Kevin nggak sopan panggil tanpa embel-embel kakak. Soalnya umur Kevin lebih muda dari kak Irham. Kevin juga lebih nyaman panggil dengan kak Irham dari pada Irham saja. "

" Ya udah deh terserah bli Kevin aja mau panggil apa sama Irham. Panggil kak Irham boleh, panggil Irham juga boleh. "

" Kak I'am sih ketuaan...!!! "

Ucap Cerisha tiba-tiba. Irham dan Kevin speecless mendengarnya. Cerisha cepat-cepat tersenyum dan mengangkat jari telunjuk dan jari tengahnya ke atas membentuk hurup V dan berkata...

" Peace..."

Irham dan Kevin pun langsung mengacak-acak rambut Cerisha. Mereka bertiga pun langsung pulang ke rumah mama papa sambil bergandengan tangan dan mengobrol-ngobrol. Sesampainya di depan rumah, Cerisha kembali berlari-lari sambil berteriak-teriak...

" Assalmualaikum...!!! Mama...!!! Papa...!!! Ceri pulang sama kak I'am...!!! "

Kedua orang tua Ceri langsung menghampiri Ceri. Ceri langsung mencium punggung tangan kanan mama dan papanya secara bergantian.

Mama dan papa Ceri pun langsung memeluk tubuh Ceri dan menciumi wajah Ceri dengan berlinangan air mata melepaskan kerinduan selama 12 tahun.

Setelah Ceri, mama dan papanya tidak lagi berpelukkan, Ceri melihat mami dan papi Irham. Ceri pun langsung berkata...

" Mami dan papi ada di sini juga... "

" Iya Cer. "

" Barang-barang Ceri dan kak I'am, papi dan mami yang bawa? "

" Iya Cer. "

" Terima kasih banyak ya pi, mi, maaf merepotin. "

" Sama-sama, lagian nggak repot
kok. "

" Tapi kenapa papi dan mami pergi ke Bali nggak bareng sama Ceri dan kak I'am? "

" Papi dan mami harus menyelesai kan masalah mereka dulu sama papa dan mama, cantik. "

" Oh. "

Irham langsung mencium punggung tangan kanan mami papinya dan mama papa Ceri secara bergantian. Sedangkan Kevin langsung mencium punggung tangan kanan mama papanya dan mami papi Irham sambil memperkenalkan dirinya pada mami papi Irham.





Pengantin Kecil (1-24 End).Where stories live. Discover now