23. Sakit Hati

3.5K 324 40
                                    

Y/n Pov

Aku sangat kesal. Benar benar kesal dan marah pastinya. Orang yang kusayang meninggalkanku. Hikaru dengan kematiannya, Xin dengan kepergiannya ke Tiongkok dan Gaara dengan Pertunangannya. Semua lelaki sama saja. Meninggalkan ketika sayang sayang nya. Kecuali ayahku.

Kini aku ada misi yang dikerjakan sendiri. Yakni, Mengantarkan hadiah pertunangan kepada Kazekage. SHIT! Apa Kakashi-sensei sudah gila? Ia tau kalau aku dekat dengan Gaara dan tentang hubunganku juga. Tapi, kenapa?! Saat kutanya, ia hanya bilang "nanti juga tau. Makanya aku memberikan misi kecil ini padamu." Begitulah. Maksudnya apa? Tolong, aku tak kuat.

Mau tidak mau, suka tak suka, aku harus melakukannya karena ini misi. Aku harus mebgesampingkan perasaanku saat misi berlangsung.

Y/n Pov end

Gadis bersurai gelap ini kena telah sampai di depan ruang Kazekage. Ini lah yang sangat ia nantikan. Bertemu Gaara dan ingin mengomel padanya. Ia mengetuk pintu lalu membuka perlahan pintu ruangan.

Dapat ia lihat Gaara duduk tenang di tempatnya lalu yang membuatnya nyesek adalah, seorang gadis dengan santuynya duduk di sofa ruangan Gaara yang bahkan, Y/n baru lihat kalau ada sofa.

"Oh, suruhan Hokage. Masuk." Ucap Gaara dingin. Ini sedikit aneh bagi Y/n. Gaara terdengar dingin dan dari nadanya, ia seperti tak suka ketika gadis ini masuk.

"Ini adalah hadiah dari Hokage. Ia bilang selamat walau terlalu cepat." Ucap Y/n datar. Sebenarnya ia tengah menahan rasa sakit didadanya.

"Apa ia calon tunangan anda?" Tanya Y/n sambil melihat gadis asing diruangan ini. Rambutnya coklat dan matanya seperti ikan. Ia lumayan cantik tapi tak secantik dirinya. Itulah dalam pikirannya. "Cantik." Ucap Y/n bohong dengan nada meremehkan.

"Iya dan Terima kasih pujian terhadap calon istriku. Keluarlah." Usir Gaara. Tapi, Y/n tak menggubrisnya. Ia diam sambil mengepalkan kedua tangannya.

"Ada apa denganmu?" Tanya Gaara datar.

"Kenapa...... kenapa kau melakukan ini?" Tanya Y/n lirih. Ia marah dan kecewa. Bahkan ia sampai mengatakan bahwa gadis itu adalah calon istrinya. Dirinya bahkan belum pernah dikatakan seperti itu. Terakhir Gaara hanya mengatakan bahwa ia akan menjadikan gadis ini miliknya. Kata kata itu tak sama. Jika menjadikan miliknya, bisa jadi hanya sementara. Tapi, jika sudah calon istri yaa gitu.

"Melakukan apa? Sekarang keluar!" Ucap Gaara tambah dingin.

Dengan tubuh yang bergetar Y/n menatap mata Gaara. Matanya menjadi lebih gelap dari biasanya sepertinya. Lalu sebuah tanda aneh terlihay di lehernya sekilas.

"Ku pikir ku salah." Ucapnya lalu berbalik dan meninggalkan ruangan Kazekage. Ia menangis dalam diam. Sekuat apapun ia, tetaplah perempuan. Yang memiliki perasaan yang rapuh.

"Kau memang menyebalkan."
.
.
.

Y/n berjalan dengan loyo ia baru saja akan keluar dari kantor Hokage tetapi seseorang yang sepertinya memanggilnya.

"Wah wah.. sepertinya ada yang sedang kesal. Anak dari si pengkhianat Daichi itu datang." Ucap seseorang. Y/n menoleh san melihat seseorang berpakaian Daimyo.

"Apa maksudmu? Dan jangan mengatakan ayahku seorang mengkhianat! Semua itu tidaklah benar!" Ucap Y/n sedikit meninggikan intonasinya.

Daimyo itu terkekeh. "Berikan salamku pada Daichi. Bilang bahwa aku berterima kasih." Ucapnya sambil menyeringai. Y/n tak mengerti dengan maksud perkataannya. Terima kasih untuk apa?

Setelah itu Daimyo itu pergi meninggalkan Y/n. Ia jadi kebingungan sekarang.
.
.
.

Disalah satu kedai kopi Suna, seorang gadis menatap gelas nya yang masih penuh itu dengan kosong. Mood nya masih berantakan. Ia ingin  menangis tapi tak bisa.

"Si tua itu! Dia pikir uang segitu akan membuatku puas? Jika aku sampai ketahuan bisa bahaya bagiku. Jika saja tak merugikanku, aku ingin memberitahukannya pada Kazekage." Ucap seorang ninja pria. Suaranya cukup keras. Lalu tadi, ia menyebutkan nama Kazekage. Memangnya ada apa? Oh ya, ia kan sudah tak memiliki hubungan lagi.

"Apa segel itu akan bertahan selamanya?" Tanya pria yang didepannya.

"Tidak. Itu akan hilang setelah pernikahan mereka. Tapi, aku bilang saja kalau itu akan bertahan selamanya. Haha."

Jadi.. ternyata selama ini, Gaara dipengaruhi sesuatu??! Y/n sungguh tak percaya. Ternyata ini lah sebab Gaara dingin kepadanya dan menerima pertunangan dengan gadis klan Houki itu.

Y/n sudah cukup geram. Sambil mengepalkan tangannya ia menuju meja tempat pria pria itu ada.

"Ekhem permisi." Sapa Y/n.

"Siapa kau?" Tanya salah satu pria itu.

"Emm aku bukan siapa siapa. Oh ya, kudengar kalian membicarakan soal Kazekage. Dan tadi, katanya kau memberikan satu segel. Apa benar?" Tanya Y/n sok sopan. Padahal dalam hati udah pengen nonjok.

"Kau dengar darimana itu?" Tanya pria itu.

Y/n menghela napas kasar. "Kalian membicarakannya dengan keras." Kedua orang itu hanya nyengir dan menggaruk tenguknya.

"Memangnya kenapa?" Tanya pria itu.

Y/n yang sedang badmood ini merasa sangat keaal dan marah. Ia merasakan sakit hati tadi karena seseorang telah membuat segel kepada Gaara.

Y/n menarik kedua pria itu sambil melemparkan sekantung uang kepada penjual. Sebenarnya itu sangat sangat melebihi harga minumannya dan minuman kedua orang tadi, tapi biarlah.

Gadis itu membawa kedua pria itu ke tempat yang sepi lalu ia melemparkannya sampai sampai kedua pria itu merasakan sakit pada tubuhnya.

"APA APAAN KAU JALANG?!!" Seru pria itu.

"Apa apaan? Apa apaan kau bilang? Huh! Sekarang katakan padaku siapa yang menyuruh kalian?" Tanya Y/n sambil mendekat kearah mereka.

"Memangnya apa untungnya kami jika memberitahumu hah?" Sahut salah satu dari mereka. Y/n kesal dengan kelakuan kedua pria pengecut seperti mereka. Y/n tak boleh gegabah. Jika ia sampai menyerang kedua orang ini, akan menjadi masalah baru.

"Aku akan membantu kalian. Jika kalian memberi tau ku siapa yang menyuruh kalian, maka kupastikan kalian akan bebas dari hukuman." Ucap y/n.

"Bener nih? Ga PHP kan?" Tanya pria itu memastikan. Y/n hanya mendengus napas kasar.

"Baiklah." Ucap mereka.

Wait? Ternyata tak susah juga membodohi ninja seperti mereka. Mereka sangat gampangan. Apakah mereka tak berpikir bahwa semua perkataan gadis itu hanyalah kata kata semata?
.
.
.

Welkam bek.. njer ga jelas alurnya yang ini..
Jujur Kira sempet bingung gimana mau ngejelasin part yang ini. Memang ini idenya cuma yaa gitu.. tpi gpp lah penting apdet.. kira juga pastikan apdet selanjutnya tak lama lgi kok uhuy :>>

Oh ya btw Kira mau buat GC WA untuk kita semua :>
GC nya nanti bisa buat kalian ngasi ide, ingetin apdet, dll.. sekalian nambah temen :>
Mau gak? Kalo mau, sertakan nomor WA dan nama sekalian oghe?

Dh itu aja kali yaa..

CU

Only You [Gaara x Reader] (Discontinue) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang