DIAMOND HIGH SCHOOL [SEGERA TERBIT]

[ DHS•23 ] HUTAN HITAM & PENGHUNINYA

HAI SEMUANYA! SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA, AAMIIN!

TETAP KAWAL CERITA INI SAMPAI AKHIR❤️❤️

PLEASE DON'T SILENT READERS YA PREEN. KARENA VOTE DAN COMMENT KALIAN TUH JADI PENYEMANGAT BUAT AKU NULIS. AYO RAMAIKAN SETIAP PARTNYA DENGAN COMMENT KALIAN❤️

••••

TRAILER STORY DIAMOND HIGH SCHOOL

••••

Sudah berlalu dua minggu kepergian Ezra, aktivitas di DHS kembali berjalan seperti biasa. Meskipun masih menyisakan rasa sedih dari mereka semua atas kehilangan salah satu teman sekolah mereka dengan cara yang sangat tidak lazim. Terutama Fathur, cowok itu akhir-akhir ini menjadi lebih pendiam dan murung. Tidak heran karena Ezra adalah sahabatnya sejak pertama kali masuk DHS. Ezra selalu membantunya, menjadi sahabat yang tidak akan pernah Fathur lupakan sampai kapanpun.

Di kamar asramanya, Atharel tiduran di atas kasur sembari menatap lekat kertas di tangannya yang menampilkan kata sandi yang sudah dia pecahkan beberapa waktu lalu. Jawabannya adalah KAMAR UTARA. Namun, sampai sekarang Atharel belum bisa menemukan cara bagaimana dia bisa ke kamar kakaknya yang sekarang ditempati oleh Travis.

"Kayaknya cara satu-satunya biar gue masuk ke kamar Travis dengan cosplay jadi cewek deh," gumam Atharel. Hanya ide itu yang terlintas di kepalanya saat ini. Otak pintarnya seolah buntu mencari cara untuk masuk ke kamar Travis dan menemukan petunjuk lain soal kematian Utara.

Suara pintu yang terbuka membuat Atharel bangun dari baringannya dan melihat Fathur yang berdiri di dekat pintu hendak keluar kamar.

"Lo mau kemana, Thur?" tanya Atharel.

"Keluar," jawab Fathur sekenanya kemudian hilang di balik pintu.

Atharel menghela napas. Kesedihan Fathur atas kehilangan sahabatnya masih berlanjut. Atharel juga sedih. Dia memang baru mengenal Ezra beberapa bulan terakhir ini, namun Atharel senang berteman dengan Ezra bahkan kedekatan mereka sudah seperti teman lama.

Waktu menunjukkan pukul delapan malam. Atharel bangkit dari kasur dan membuka pintu kamarnya. Sepertinya dia juga membutuhkan udara segar di luar.

Saat berjalan menuruni tangga, Atharel melihat Travis berjalan didepannya. Atharel terus memperhatikan sampai Travis keluar dari asrama dan berlari kecil ke arah seorang cewek yang menunggunya tidak jauh dari asrama cowok.

Cewek itu adalah Gladis—teman sekelas Atharel di DIAMOND CLASS.

Padahal Travis toxic padanya tapi kenapa cewek itu masih mau menjalin hubungan dengan Travis?

Atharel menggelengkan kepala. Dia tidak mau tahu urusan orang lain. Tujuannya kesini hanya untuk mencari kebenaran dari kasus kakaknya, bukan malah kepo sama semua murid di sekolah ini.