Kissing In The Moonlight

KITM ~ 34

Haii, kembali lagi ya. Setelah terjadi insiden membagongkan yaitu hilangnya file 2 part KITM 🥴

.
.
.

"Oo, eonnie," kaget Ga Young begitu melihat Na Rae yang tiba-tiba datang berkunjung tepat ketika dirinya hendak memasukkan standing banner ke dalam kedai. Na Rae menunjukkan senyuman lebarnya pada Ga Young sambil menenteng beberapa kantung plastik putih berisi beberapa jenis makanan yang sengaja ia beli selama perjalanan ke tempat ini.

"Tutup lebih awal?" tanya Na Rae mendekati Ga Young sambil menyerahkan kantung plastik yang ia bawa. Ga Young menerima itu sambil menganggukkan kepalanya lalu mengintip ke dalam isi plastik yang dibawa Na Rae.

"Eonnie membeli ini saat kemari?" tanya Ga Young.

"Eoo, ayo makan itu, siapkan saja didalam biar aku yang membereskan ini," perintah Na Rae yang langsung ditindaki Ga Young tanpa berbasa-basi sehingga Na Rae bisa langsung memasukkan standing banner kedai lalu membalik papan 'open' menjadi 'closed' dan menutup pintu. Ga Young sudah menata makanan yang dibawa Na Rae di atas meja satu persatu.

"Eonnie, kau membeli sebanyak ini apa eonnie belum makan seharian?" tanya Ga Young sambil membuka satu persatu makanan yang berisi tteokbokki pedas, odeng, gimbab, kimchi, acar lobak, dan juga ceker pedas yang tentu sangat menggoda selera. Ga Young yang sudah duduk lebih dulu kini pun disusul oleh Na Rae yang langsung melihat aneka makanan di atas meja dengan senyuman lebar.

"Ooo, aku hanya sarapan dengan sepotong roti tawar dari kulkas lalu mengerjakan pesanan," jawab Na Rae menerima sumpit yang disodorkan Ga Young lalu memasukkan sepotong gimbab ke dalam mulutnya. Ga Young menatap miris ke arah Na Rae.

"Kasihan sekali eonnie kesayanganku satu ini," ucap Ga Young yang disetujui oleh Na Rae dengan menganggukkan kepalanya. Tak bisa berkata karena mulutnya penuh dengan makanan, Na Rae menggerakkan tangannya meminta Ga Young ikut makan bersamanya. Tak butuh perintah untuk yang kedua kali Ga Young dengan senang hati juga ikut makan bersama Na Rae.

"Apa belum ada orang yang melamar pekerjaan setelah eonnie memasang lowongan?" tanya Ga Young dengan mulut yang terisi oleh gimbab.

"Sudah, tapi belum ada yang sesuai tipeku," jawab Na Rae santai yang diangguki mengerti oleh Ga Young.

"Jangan sampai ada yang terlewat seperti kali terakhir kemarin kalian mengerti kan?"

Suara Jun Mo timjang terdengar sampai ke telinga Na Rae dan juga Ga Young, tapi kedua wanita itu lebih mementingkan makanan di hadapannya dari pada harus menoleh. Dan benar saja, dari arah dapur keluarlah Jun Mo timjang, diikuti Gil Han dan juga Se Joon yang tiba-tiba menghentikan langkahnya karena terkejut akan adanya Na Rae yang sudah duduk manis dengan beberapa makanan di salah satu meja bersama Ga Young.

"Nuna?" panggil Gil Han dan Se Joon bersamaan. Tanpa menoleh, Na Rae hanya mengangkat tangannya yang memegang sumpit sebentar sebagai tanda bahwa ia membalas panggilan kedua laki-laki itu.

Ketiga laki-laki melangkah mendekat dan menatap Ga Young serta Na Rae yang terlihat sangat menikmati makanan mereka sendiri tanpa menawari.

"Kalian benar-benar bisa menghabiskan makanan sebanyak ini berdua saja?" Jun Mo timjang membuka suara sambil menarik kursi untuk duduk diantara dua wanita yang sebagian besar kelakuan keduanya ini membuat kepala Park Jun Mo ingin meledak. Keduanya dengan kompak menganggukkan kepalanya secara bersamaan. Park Jun Mo berdecak kesal sambil menggelengkan kepalanya. Sementara Gil Han mengambil posisi duduk di sebelah Na Rae lalu memainkan game di ponselnya sedangkan Se Joon mengambil duduk di samping sang kekasih dan memilih untuk memperhatikan sang kekasih saja. Park Jun Mo meraih sekaleng beer yang ada di atas meja dan meminumnya hingga habis lalu menatap ke arah Na Rae yang saat ini sedang mengunyah odeng.