&&&
Aku tidak merespons karena terlalu canggung melihat Rayyan yang berjalan semakin mendekat. Di wajah Rayyan, tercetak jelas betapa cemas dirinya. Sepertinya dia tahu kalau aku lagi sakit.
"Kamu kenapa ada di sini?"
"Mama Sofi bilang kamu pulang cepat," jawab Rayyan. "Mau ke dokter?"
"Kayaknya belum perlu, deh. Lagian, aku cuma butuh istirahat, kok." Di sebelahku, Latifa memberi kode agar dia dikenalkan pada Rayyan. Gadis itu mencolek lenganku dan Rayyan tampaknya tidak menyadari itu. "Oh iya, kenalin, ini Latifa. Dia rekan kerjaku. Kami sama-sama analis."
Rayyan beralih ke Latifa dan melempar senyum. Dia lalu mengulurkan tangan untuk memperkenalkan diri. "Rayyan."
Latifa menyambut tangan Rayyan dengan gembira diiringi senyum yang merekah. Bergantian, aku menatap dia dan Rayyan. Mereka terlihat... cocok. Karena sama-sama masih muda dan menggemaskan? Mungkin.
Usai memperkenalkan diri, Latifa melempar pertanyaan basa-basi pada Rayyan. Lelaki itu menanggapi dan kurasa, dia menikmati pertanyaan demi pertanyaan yang dilempar Latifa.
***to be continued***
Baca selengkapnya di: https://karyakarsa.com/rachelea/private-message-chapter-11-inquier
YOU ARE READING
Private Message
ChickLitKepergian Dirga membuat Katja Chaerina (28) menyandang status sebagai janda dua anak di usia yang sangat muda. Rasa sakit karena kehilangan separuh jiwanya membuat Katja harus berjuang menghadapi depresi. Bagi Katja, jatuh cinta lagi adalah hal yang...
