[BACA DESKRIPSI SEBELUM MEMBACA! WAJIB!]
Beomgyu tidak pernah berekspetasi dalam hidupnya akan berakhir bertunangan dengan seorang namja, kakak kelasnya sendiri yang sedingin es kutub, bahkan sampai berakhir hidup bersama selamanya.
"Yang ini bagus...
Taehyun yang melihat jadi reflek membantu Beomgyu untuk duduk.
"Minum obat ini, biar lebih ringan.." perintah yang lebih tua sembari menyodorkan sebuah obat berbentuk pil.
Namun bukannya menerima obat tersebut, Beomgyu malah menggeleng, sambil menutup mulutnya rapat-rapat dengan kedua tangan.
"Tidak mau, pahit."
"Minum."
Beomgyu masih setia dengan pendiriannya, dia terus menggeleng, pertanda dirinya tidak mau minum obat.
"Minum sendiri obatnya sekarang, atau kau ingin aku yang membuatmu minum obat ini?" Tawar Taehyun.
Mendengar tawaran Taehyun, Beomgyu seketika menjauhkan tangannya dari mulutnya.
"Memangnya sunbae bisa?" Beomgyu bertanya dengan nada seperti sedang menantang Sunbae nya.
Nyari gara-gara nih si Beomgyu.
Tidak banyak bicara, namun cepat bertindak itulah Taehyun.
Taehyun memasukkan pil tersebut ke dalam mulutnya, kemudian dia segera meminum air yang memang sudah disiapkan untuk Beomgyu. Sebelum obatnya melebur di mulutnya, Taehyun dengan cepat menarik dagu Beomgyu, dan menautkan bibirnya dengan bibir Beomgyu. Setelah itu dia menyalurkan semua isi yang ada di dalam mulutnya kedalam mulut Beomgyu, tak lupa dengan sedikit dorongan, supaya Beomgyu benar-benar menelan semuanya.
Yang jadi korban hanya bisa melotot kaget, karena kejadiannya sungguh cepat sekali, bahkan dia tadi sampai reflek menelan semua transferan dari mulut Taehyun karena dorongan yang di berikan.
Tak lama kemudian tautan di bibir mereka terlepas. Beomgyu sang korban hanya bisa cengo di tempat, sedangkan Taehyun si pelaku nampak biasa saja.
1 detik
2 detik
3 detik
"Sunbae gila! Huweee mamiiii! Bibir sama mulut Beomgyu ga suci lagi..." Beomgyu yang tersadar langsung memaki Taehyun dan merengek seperti anak kecil yang permennya di rebut.
