[BACA DESKRIPSI SEBELUM MEMBACA! WAJIB!]
Beomgyu tidak pernah berekspetasi dalam hidupnya akan berakhir bertunangan dengan seorang namja, kakak kelasnya sendiri yang sedingin es kutub, bahkan sampai berakhir hidup bersama selamanya.
"Yang ini bagus...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
❄️⛄❄️
Posisi Beomgyu dan Taehyun sekarang berada di mobil, mereka sedang dalam perjalanan menuju sekolah. Tidak ada yang berbicara satu sama lain seperti biasa. Tapi tidak hening juga, karena Beomgyu yang sedari tadi terus bergerak-gerak seperti ada yang membuatnya tidak nyaman.
"Kau kenapa?" Taehyun bertanya, karena orang di sampingnya ini membuat dirinya tidak fokus menyetir.
"Sunbae, bisakah aku melepas saja cincin ini saat sekolah? Jariku tidak biasa memakainya, dan aku bisa di interogasi teman-temanku kalau mereka menyadarinya, apalagi cincinnya melingkar di jari manis tangan kiriku, mereka bisa tambah curiga."
"Tidak."
"Kenapa?"
"Kau harus tetap memakai cincinnya. Karena itu syarat orang yang sudah bertunangan."
Beomgyu hanya membalas dengan cibiran. Memangnya orang yang sudah bertunangan harus sekali memakai cincin kemana-mana?
=============
Beomgyu melangkahkan kakinya menuju kelas dengan cepat, dia berniat menghindari Taehyun yang terus menawarkan diri untuk mengantarnya ke kelas. Entah apa yang dipikirkan sunbaenya, tapi dia belum siap jadi bahan topik gosip anak kelasnya
Atau mungkin nanti sampai warga sekolahnya juga, kalau mereka tau seorang Kang Taehyun yang selalu cuek dengan sekitar, tiba-tiba sekarang malah mengatar adik kelasnya.
Beomgyu POV
Duh capek gue, berasa lagi lomba jalan cepat.
Tuh sunbae ngapain sih pake mau nganter gue ke kelas segala, gue kan belum mau jadi bahan perbincangan temen-temen.
Fiuh... Tapi untungnya sekarang gue udah aman nyampe di kelas. Tinggal duduk manis di kursi gue, terus nunggu bel masuk deh.
"Hai Bin." Gue nyapa Soobin yang lagi sibuk banget tuh baca novel. Terus langsung duduk disampingnya.
Heran deh, kenapa gue bisa punya sahabat yang hobi baca gini, sedangkan gue sendiri malah males banget sama yang namanya baca membaca.
"Lo kenapa kok keringetan gitu? Lagi di kejar hantu apa gimana?"
"Iya, tadi gue dikejar hantu es, kalo lo mau tau."
"Hantu es? Hantu keluaran terbaru tahun ini? Hantunya serem ga? Hantunya mirip Elsa Frozen ga?"
"Mau mirip Elsa Frozen, mau mirip Elsa ikatan batin serah lo aja dah. Pusing gue."
