iwakāluakūmāono

7.6K 816 36
                                    

"Aku tidak ingin melakukan apapun. Aku hanya ingin menghilang. Seolah-olah aku tak pernah ada"









Hari ini keberangkatan Mark menuju ke Jepang. Namun ia di kagetkan dengan telepon dari dokter yang selama ini merawat Taeyong. Dokter mengatakan bahwa taeyong berbicara setelah 18 tahun. Namun bukannya Mark senang ia malah sedih ketika ia tahu apa yang dikatakan oleh taeyong.

"Aku tidak ingin melakukan apapun. Aku hanya ingin menghilang. Seolah-olah aku tak pernah ada"

Mark menjadi ragu saat ini. Apa dia harus mencari jaehyun atau tetap di Korea menemani taeyong. Ia takut kalau nanti hal buruk menimpa taeyong.

Ponsel Mark berdering. Terpampang nama Kakek Jung di layar ponsel Mark.

"Ya kakek?"

"Kau sudah tahu kabar mom mu?"

"Nee, aku sudah mendengarnya"

"Lalu apa yang akan kamu lakukan sekarang?"

"Aku tidak tahu kakek. Aku takut jika aku pergi, terjadi sesuatu pada mom. Aku tidak ingin kehilangan mom sebelum aku mempertemukan mom dan dad kembali"

"Kalau begitu pergi. Jangan khawatir mommu ditangani oleh dokter. Kakek juga sudah memerintahkan dokter untuk stay disana. Bukan hanya kamu saja yang khawatir tapi kakek juga. Bagaimanapun taeyong adalah calon istri dari jaehyun. Jadi dia juga cucuku. Mana mungkin aku mengabaikannya ketika ia mengalami masa-masa sulit. Jadi jangan khawatir pergilah dan bawa dad mu kembali ke samping mom mu"

"Nee kakek. Terimakasih untuk segala yang kakek berikan untukku dan mom. Tanpa kakek aku tidak tahu bagaimana nasib aku dan mommy"

"Jangan berterimakasih Mark. Ini sudah kewajiban kakek. Sekarang bersiaplah untuk pergi ke bandara"

"Nee"

Mark menutup teleponnya. Ia menarik nafas dalam-dalam dan hembuskan perlahan.

"Aku akan membawa dad kembali mom. Entah itu dalam keadaan hidup atau mati"

Mark menuju ke bandara Incheon. Ia berangkat kesana hanya sendiri. Namun nanti di Jepang ia akan ditunggu oleh Chanyeol dan Baekhyun.

▼・ᴥ・▼

Akhirnya setelah perjalanan dua jam lebih Mark sampai di Bandar Udara Internasional Tokyo. Kedatangan Mark disambut oleh Chanyeol yang sudah menunggu.

"Uncle Chanyeol"

"Mark"

Chanyeol memberi pelukan hangat pada Mark. Mark sudah seperti anaknya sendiri. Karena Baekhyun belum bisa mengandung. Jadi chanbaek menganggap Mark seperti anak mereka. Bukan hanya karena itu saja. Tapi karena kurangnya kasih sayang dari taeyong dan jaehyun. Membuat mereka berdua iba terhadap Mark. Tapi Mark tidak selemah itu karena didikan tuan Jung. Membuat mereka semakin terkagum-kagum akan Mark yang dewasa sebelum waktunya.

"Bagaimana perjalananmu?"

"Lancar uncle. Dimana aunty Baekhyun?"

"Dia menunggu di rumah. Jadi ayo pulang"

"Ayo uncle. Aku tidak sabar bertemu dengan aunty Baekhyun"

Keduanya memasuki mobil Chanyeol. Mobil melaju menuju ke kediaman Chanyeol.

Butuh waktu 30 menit untuk sampai di rumah mewah chanbaek.

✷JAEYONG✷ Little Space✔️Where stories live. Discover now