kanakolukūmākahi

4.6K 627 42
                                    

Jaehyun sedang berjalan-jalan di lorong rumah sakit. Hari ini ia mengantar chaeyeon untuk sebuah pemeriksaan. Daripada bosan menunggu jadi ia memilih untuk jalan-jalan.

Ketika ia berjalan di tengah lorong. Ia melihat jendela kaca besar. Didalamnya terdapat seseorang yang tidak asing untuknya. Banyak sekali alat-alat yang tertempel di tubuhnya.

"Tuan jaehyun"

Jaehyun berbalik. Ada seseorang yang menghampirinya namun ia tidak mengenalnya.

"Maaf kau salah orang"

"Maksudnya? Tuan ini Jung jaehyun kan. Cucu dari pemilik rumah sakit ini"

"Bukan. Kenapa banyak orang aneh akhir-akhir ini. Ketika di Jepang ada yang mengaku-ngaku anakku, seminggu yang lalu ada seorang gay yang memelukku"

"Gay? Maksud tuan yang sedang berbaring di dalam sana?"

"Hmm ya mungkin"

"Jadi tuan yang membuatnya seperti ini?"

"Tidak. Aku tidak melakukan apapun padanya. Aku hanya mendorongnya dan itu tidak terlalu keras. Jadi tidak mungkin hanya karena itu dia sampai tidak sadarkan diri. Dan ini sudah satu Minggu berlalu"

"Dia akan kehilangan kesadarannya jika ia mengalami tekanan. Jika ia mengalami kesedihan yang begitu mendalam. Dan itu akan berlangsung lama hingga dia sendiri berpikir kalau ia sudah baik-baik saja. Ini baru seminggu yang lebih parah ia pernah tidak sadarkan diri selama 2 bulan"

Jaehyun terdiam. Apa yang ia lakukan satu Minggu yang lalu membuat seseorang harus di rawat secara intensif.

Bugh!!!

Mark datang langsung memukul wajah jaehyun. Suho yang melihat itu langsung memegangi Mark.

"Apa yang kau lakukan? Kau tidak punya sopan santun ya.  Beraninya memukul orang tua"

"Haha! Untuk apa Daddy kesini untuk apa! Untuk menyakiti mommy lagi kah?? Daddy boleh menyakitiku TAPI TIDAK MOMMY. Daddy bilang mommy gay. Padahal Daddy sendiri seorang gay. Aku tidak akan di dunia ini tanpa mommy dan Daddy"

"Perlu Daddy tau, mommy menderita selama 18 tahun ini. Tapi Daddy malah bersenang-senang dengan wanita lain bahkan mempunyai anak. Dan sekarang Daddy muncul di hadapan mommy malah menghina mommy. Apa semua ini adil untuk mommy? APA INI ADIL? Satu lagi mommy bukan jalang tapi kelakuan Daddy lebih rendah daripada jalang"

Plak

Tidak itu bukan jaehyun. Namun Chaeyeon yang mendaratkan tangannya di pipi Mark.

"Apa yang kau lakukan?"

"Kenapa kau malah membelanya? Harusnya kau senang karena aku membelamu. Dia merendahkan mu Jay. Kau mau
saja diinjak-injak oleh anak kemarin sore"

"Kau tidak tau apa-apa chaeyeon. Aku pantas untuk menerima hinaan itu. Lihatlah di depanmu"

Chaeyeon mengalihkan pandangannya pada ruangan di depannya.

"Dia terbaring karena diriku. Aku tidak mau membuat orang lain terluka lagi"

"Hahaha dia berhak mendapatkannya karena dia telah menggoda kau. Tak tahu diri menggoda suami orang lain. Mending kalau perempuan lah ini gay menjijikkan"

Plak

Mark dan Suho kaget saat melihat jaehyun sendiri yang menampar pipi chayeon. Bahkan di depan banyak orang di lorong-lorong rumah sakit.

"Kenapa kau malah menamparku hah!"

"Ucapan mu tak pantas untuk di ucapkan Chaeyeon. Dan aku pantas menamparmu. Karena kau sudah keterlaluan. Lihatlah kau juga seperti jalang"

✷JAEYONG✷ Little Space✔️Where stories live. Discover now