"Jalan tol aja tak semulus wajahmu yang penuh polesan material, tapi mampu menutupi keburukan"[Putra Bagaskara]
•••
Hai👋
MasyaAllah 💖
Gak usah sok akrab 🤝
Mending kita friendzone aja😂
•••
Hari Minggu telah tiba, hari dimana Bima tunggu. Bima sudah tidak sabar untuk jalan-jalan bersama Mildan dan Zaera.
Karena Ujian UN, tryout, simulasi sudah selesai, Mildan sengaja mengajak Zaera jalan-jalan untuk refresh kan otaknya yang selesai ujian.
Mereka bertiga kini sudah mengelilingi pusat kota Jakarta dengan motor NMX milik Mildan, hadiah ulang tahunnya 2 tahun lalu. Sebelum dirinya dibelikan motor lagi oleh ayahnya yang besar itu, yang setiap hari dipakainya.
Posisi mereka saat ini Mildan yang membawa motornya dengan menggunakan helmnya, Bima yang duduk didepan dan Zaera dibelakang Mildan memeluk laki-laki ini.
Zaera sebenarnya tak mau memeluknya tetapi Mildan memaksanya terus, akhirnya dirinya menurut.
Hening!
"Bimbim, suka gak"tanya Zaera, sekian lama berdiam akhirnya Zaera buka suara memecahkan keheningan.
"Suka banget kakak cantik, apalagi kalau ada kakak" senangnya sikecil.
"Haha, iya-iya"ucap Zaera tertawa sambil mengelus rambut Bima dari sela-sela samping tangannya yang memeluk tubuh Mildan.
"Abang, mau ice cream"pinta Bima pada abangnya.
"Iya" Mildan masih fokus pada jalanan.
Sampai di kedai ice cream, mereka turun. " Bimbim mau rasa apa?"tanya Zaera yang membuka daftar menu.
"hmm" pikir Bima, masih memilih ice cream di menu.
"Coklat kak" pilihnya.
"Oke, Mildan Lo gak mau" tawar Zaera ke Mildan.
"Gak usah" jawabnya sambil memainkan gawainya.
YOU ARE READING
DANERA [End]
Teen Fiction"Susu gue"terasa ambigu dengan ucapan Zaera, Mildan mengerutkan keningnya. "Maksudnya susu coklatnya"ujarnya dengan gugup, seraya tangannya✋meminta. "Nih"sambil menyerahkan susu coklatnya ke Zaera. "Ngomong-ngomong Lo ngapain disini" "Kepo Lo"berla...