Part 31

527 30 29
                                    

Josh Tarant menatap getir sepucuk surat bisa dibilang sebagai sebuah suran ancaman yang tergeletak di atas meja kerjanya, kekacauan yang dibuat oleh makhluk penghisap darah bernama Chris benar benar membuat kawanannya terpecah. sialan batinnya apakah yang ia lakukan ini sudah benar? alih-alih kehancuran dari musuh yang ia dapatkan justru sinyal dari kepunahan kawanannya lah yang tergeletak di atas meja kerja nya ini.

Sial! Sial! Sialan! Makinya berulang kali... bagaimana bisa dalam penyerangan itu Alpha mereka terlebih bersama Lunanya turun langsung ke arena pertarungan. Semua adalah salah pria itu! tidak... Lebih tepatnya ini adalah kebodohan nya sendiri.

"Alpha.. mereka meminta kita untuk menyerahkan Luna mereka atau..." Josh menggebrak meja kerja nya karena emosi.

"Aku tau!" teriaknya. Tarant dan Crescent Claws adalah musuh bebuyutan sejak generasi ke generasi. Hubungan buruk keduanya bukan lah rahasia umum lagi. Malam itu sosok vampire bernama Chris datang ke kawanannya menawarkan sebuah rencana kerjasama untuk menghancurkan kawanan Keitel. Jelas ini merupakan tawaran menggiurkan untuk Josh. Keitel dan Josh sama-sama menahan diri untuk tidak menyerang satu sama lain hanya karena ikatan diantara leluhurnya perjanjian kuno yang mana menyatakan bahwa kedua kawanan tidak akan saling menyerang selama tidak ada yang menyentuh wilayah mereka satu sama lain.

Josh adalah Alpha yang haus akan validasi bahwa dirinya lah Alpha terkuat di benua ini namun julukan itu sudah jadi milik Keitel dan kawanannya sejak dulu. Itu membuat harga diri Josh sedikit tercoreng, Keitel dan Josh sering berbenturan mengenai bisnis namun itu bukan alasan yang cukup untuk memulai perseteruan dan memberikan alasan untuk menyerang salah satu pihak hingga kemudian Chris datang dengan memberikan alasan untuk kawanan Tarant melakukan penyerangan terhadap Kawanan Keitel.

Rencana awal hanyalah untuk memancing Adik dari Keitel dan pasangannya untuk masuk ke wilayah Tarant di sengaja ataupun tidak. Yang memberikan alasan untuk mereka membunuh adik dari Alpha Keitel tersebut beserta pasangannya yang juga merupakan adik dari Beta Crescent Claws Pack. Saat itu lah Josh akan menyerang kawanan Keitel yang pastonya tidak siap secara emosional untuk menahan penyerangan dengan serangan yang demikia mendadak.

tapi apa apaan ini!? kedatangan Keitel dan Luna mereka adalah sesuatu yang ada di luar prediksinya, bagaimana mereka mengetahui informasi adiknya memasuki wilayah musuh secepat itu... terlebih lagi seorang Luna!? sejak kapan kawanan itu memiliki seorang Luna?

"Surat itu... bagaimana kau akan membalas nya Alpha? bagaimana jika kita katakan sebenarnya pada Alpha mereka? bahwa Vampire itulah yang merencanakan semua ini dan kita dimanfaatkan?" Josh menggeram, kenapa mereka seakan berada dalam posisi seperti ini? menunduk pada Keitel? hah! ia lebih suka mati ketimbang melakukannya.

"Lebih baik aku mati ketimbang harus berlutut dan memohon padanya." Zack, Beta dari Josh menghela nafas jengah nya. Semua hal tentang harga diri para Alpha ini benar-benar membuatnya sakit kepala.

"Mundur satu langkah demi mempersiapkan rencana lainnya lebih baik ketimbang mati sia-sia Alpha." Josh mendengus. Ia berdiri kemudian menghampiri meja di sudut ruangannya dimana terdapat beberapa minuman keras kesukaannya. Ia menenggak habis setengah botol alkohol itu karena kesal.

"Kandungan Luna sudah nyaris menyentuh waktunya Alpha.. pertarungan di tengah situasi ini akan merugikan kawanan ini. Kau tidak hanya membahayakan dirimu tapi juga seluruh kawanan dan calon penerusmu yang bahkan belum lahir." Ucap Zack mencoba menjelaskan pada Alpha nya dengan sabar, namun sang Alpha justru melemparnya dengan botol minuman tersebut meski lemparannya meleset dan botol tersebut menghantam tembok yang ada di belakang Zack membuatnya hancur berkeping-keping.

The Great LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang