GENGSI

gengsi 0.5

Happy Reading
✿✿✿

Sinar matahari perlahan masuk melalui celah-celah jendela. Berjalan melintasi wajah mulus Yeri yang masih tertidur pulas di atas ranjang dengan selimut putih tebal yang menutupi sebagian tubuh mungilnya.

Yeri perlahan membuka matanya, menatap wajah polos Jaehyun yang masih tertidur pulas disampingnya. Yeri beranjak dari tidurnya mendudukkan tubuhnya di tepi ranjang mengumpulkan nyawanya lalu bergegas ke kamar mandi.

Setelah selesai dengan kegiatan mandinya Yeri kembali berjalan dengan tergesa-gesa ke kamarnya. Tangan mungilnya membuka lemari pakaian bewarna putih dihadapannya. Sesekali matanya melirik kearah jam dinding. Ia kesiangan dihari ujian kampusnya.

Yeri melepaskan handuk yang melilit tubuhnya. Menampilkan tubuh mungil yang indah juga perut yang sedikit memiliki abs. Hanya dengan mengenakan cd dan penutup dada ia memilih pakaian didalam lemari pakaian.

Suara beberapa jepretan kamera mengusik telinga yeri. Membuat dirinya terdiam sejenak dan melihat kebelakang.

Senyum manis yang menampilkan dua dimple di masing-masing sisi pipi Jaehyun membuat Yeri kembali mengambil handuk yang sudah tergelatak dilantai dan melilitnya lagi ditubuh polosnya.

Yeri menatap tajam kearah Jaehyun yang tengah bersandar di kepala ranjang dengan ponsel yang masih setia menyorot tubuh Yeri.

Yeri tidak tau kapan Jaehyun terbangung dan mengambil foto tubuhnya.

"Hapus Jung. Aku tidak menyukainya"

"Tidak"

Jaehyun kembali merebahkan tubuhnya, menatap ponsel miliknya. Senyum licik di sudut bibirnya tergambar saat jari-jarinya mulai menggeser layar ponselnya.

"You look so sexy yerima"

"Hentikan jung"

"Lihat. Kau bahkan mempunyai abs? Sejak kapan kau memiliki nya?"

"Yak jung jaehyun! Hentikan atau...

"Atau apa?"

Jaehyun memberhentikan kegiatan ponselnya dan melihat kearah Yeri. Dengan tatapan mata yeri yang membara juga dahinya yang mengernyit membuat Jaehyun tertawa puas. Ia sangat senang membuat Yeri marah. Bagi Jaehyun hal itu terlihat lucu dan menggemaskan.

Yeri melangkahkan kakinya menuju ranjang mencoba merebut paksa ponsel Jaehyun. Jaehyun terus menghindar dari Yeri. Menjauhkan tangannya dari kejaran tangan Yeri.

"Berikan padaku Jung"

"Silahkan saja jika kau bisa merebutnya dari ku"

Perlahan Yeri mulai naik keatas ranjang menahan salah satu pergelangan tangan Jaehyun dan satu tangannya lagi fokus menarik tangan Jaehyun yang memegang ponsel.

"Apakah kau tau yerima jika posisinya seperti ini akan sangat menguntungkan bagiku?"

"Apa maksu...

Jaehyun melepaskan ponselnya meraih punggung Yeri dan menjatuhkan tubuh Yeri diatas ranjang dengan posisi Jaehyun yang berada di atas tubuh Yeri. Jaehyun mengunci kedua pergelangan tangan Yeri dengan erat.