Bad Girl and Crazy Teacher

29. Our Wedding

Jessie merasa sangat gugup sekali karena hari ini adalah hari pernikahannya. Ia tidak berhenti mondar mandir sambil menggigit kuku jarinya di hadapan Nash dan Kevin.

"Dek, diem coba dek." Ucap Nash.

"Tau tuh kamu bikin abang pusing." Tambah Kevin.

"Gimana Jessie bisa diem bang? Ini hari pernikahan Jessie!!!" Jessie berteriak histeris. Nash dan Kevin menutup telinga mereka.

"Udah ngomongnya?" Tanya Nash. Jessie mengangguk.

"Sini!" Nash menarik Jessie untuk duduk di pangkuannya. Ia memeluk pinggang Jessie dan mengelus rambutnya. Jessie terlihat lebih tenang dan relax.

"Kamu jangan gugup dek, tarik nafas, buang, tarik nafas, buang." Jessie melakukan intruksi dari Nash.

"Udah lebih tenang?" Jessie mengangguk.

"Bagus." Nash mengelus rambut Jessie.

Tok tok tok

"Dear, kamu udah ditunggu sayang." Evelyn muncul dari balik pintu.

"Iya ma." Jessie berdiri dan berjalan keluar.

"Jangan gugup dek." Ucap Kevin dan Nash serempak. Jessie tersenyum dan mengangguk.

Jessie keluar dan menghampiri Adam lalu menggandeng lengannya.

"Udah siap dear?" Tanya Adam.

"Siap pa." Jessie menarik nafas panjang lalu berjalan menuju altar dengan Adam.

Nick tersenyum melihat Jessie. Adam memberikan tangan Jessie dan langsung diambil(?) oleh Nick.

"Jaga anak kesayangan papa baik-baik Nick."

"Pasti pa." Jawab Nick tegas.

Mereka mengucapkan janji suci sehidup semati disaksikan oleh semua orang yang ada disana.

Hingga sekarang Nick dan Jessie sudah resmi menjadi suami istri.

Mereka sangat bahagia.

Setelah mereka mengucapkan janji suci, acara resepsi pernikahan mereka di laksanakan di hotel berbintang.

Tamunya pun juga dari kalangan atas dan kebanyakan dari mereka adalah rekan bisnis keluarga Robert dan keluarga Lambert.

Jessie dan Nick menyalami mereka semua.

"Nick, ini udah semua belom sih tamunya? Aku pegel tau pake heels." Bisik Jessie pada Nick.

"Belum sayang, ini baru setengahnya?"

"What??! Kita udah nyalamin selama 3 jam dan itu baru setengahnya?!" Nick mengangguk.

"Rip my leg."

Setelah kira-kira 4 jam kemudian, tamu sudah habis(?). Mereka sedang merebahkan tubuh mereka di kasur king size milik Nick.

"Kamu mandi dulu gih Nick, aku mau lepasin semua aksesoris dulu."

"Tapi habis mandi gak usah pake baju ya, nanti kan juga dibuka lagi." Nick menaik turunkan kedua alisnya sambil mengeluarkan seringaiannya lalu segera kabur ke kamar mandi.

"MESUUUMMM!!" Jessie melempari Nick dengan bantal.

Tawa Nick pecah di dalam kamar mandi.

Jessie berjalan ke meja rias lalu duduk dan mencopot semua aksesoris yang menempel pada dirinya termasuk gaun pernikahannya.

Ia mengganti dengan bath robe.

Nick keluar dari kamar mandi sambil mengeringkan rambutnya yang basah dan hanya memakai boxer jadi perut eight packnya terlihat dengan jelas.