7. Balapan

116K 11.8K 1.7K
                                    

730 KOMEN= UP!

Hai, bubu!😜❤️ Gimana hari ini? Cape ya? Istirahat kalo cape, jangan nyerah okeee!

JANGAN LUPA VOTE, KOMEN, DAN SHARE CERITA INI KE TEMEN-TEMEN KALIAN YAA!

KOMEN SETIAP PARAGRAF BIAR CEPET UP❤️🔥

FOLLOW WATTPAD: yesimrnss

AKU BAKAL SPOILER DULUAN DI:
INSTAGRAM : @yesimrnss
TIKTOK : @yesimrnss
PAKE TAGAR #kenzoalgazza #lionageandra

JANGAN LUPA FOLLOW DAN CEK YA😜❤️

Ketiga lelaki itu duduk di warung belakang sekolah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ketiga lelaki itu duduk di warung belakang sekolah. Terkenal dengan nama warung 'simbok'. Simbok yang dekat dengan Kenzo, Darren, dan Arlan. Ia menyayangi mereka seperti anaknya sendiri.

"Mbok es teh satu!" teriak Arlan sambil membuka ponselnya.

"Siap! Ken sama Darren mau minum apa?" tanya Simbok.

"Samain aja, Mbok."

Tak lama simbok membawa minuman didepan mereka. "Kamu ngutang lagi?" tanyanya pada Arlan.

"Hehe...ngebon dulu ya, Mbok." Arlan berkata sambil cengengesan.

"Astagfirullah kamu punya duit banyak tapi suka ngutang," omel Simbok.

"Tenang aja, Mbok. Nanti Arlan bayar," ucapnya tanpa dosa sambil menyeruput es teh yang ia pesan.

"Kamu ngomong nanti nanti wae tapi gak dilunasi," ucap Simbok.

"Lunasin dulu, Lan. Sebelum ajal menjemput. Kan gak lucu kalo lo udah dipanggil eh masih punya utang," ucap Darren menertawai temannya.

"Heh kambing! Kalo ngomong ati-ati lo," kesal Arlan.

"Nanti Ken aja yang bayar, Mbok." Kenzo memang kerap membayari kedua temannya itu. Padahal ia tau mereka berdua tidak akan kehabisan uang.

Kenzo menikmati asap rokok yang ada di mulutnya. Kenzo yang merasa ditatap oleh temannya itu merasa risih.

"Lo ngapain?" tanya Kenzo.

"Kenapa lo?" Darren bertanya balik.

"Lo beneran udah nikah?" tanya Darren tanpa basa-basi.

Kenzo diam. Ia ingin memberi tahu kepada temannya itu. Tapi ia masih was-was jika temannya keceplosan kepada Bia. Ia mengepulkan asap rokok melalui mulutnya.

Darren masih setiap menunggu jawaban Kenzo. Ia yakin temannya itu menyembunyikan sesuatu kepadanya. Tapi ia tidak boleh memaksa, biarkan temannya itu memberi tau jika waktunya sudah tepat.

KENZO [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now