3° - friend 🌓

152 43 3
                                    

Seminggu berlalu, seminggu juga Yui memutuskan tidak berkunjung ke gereja tua. Terlalu menakutkan batinnya, Yui menghabiskan banyak waktu di lorong sekolah lantai teratas samping gudang. membuatnya berhadapan langsung dengan pemandangan hutan kabut.

bahkan di jam-jam tertentu beberapa hewan dari hutan akan mampir hanya untuk menyapa, burung-burung dan kupu-kupu terbang menuju padanya lalu kembali ke hutan. Mungkin tempat ini akan menjadi peristirahatan baru, tak buruk juga pemandangannya

"hikss..hiks.."

Yui tersedak susu pisang nya, tak salah lagi, itu suara tangisan. Pikiran terpaksa harus berhenti,  lalu menuju ke tangisan itu. Tak jauh hanya melompati satu ruangan, tepat di deretan kaleng-kaleng cat bekas seseorang merunduk di bawahnya, dengan beberapa chips kentang rasa keju.

Chips kesukaannya!!

Gadis itu menunduk dengan dua tangan menangkup beberapa chips, dia makan sambil menangis. Tidak bohong, suara tangisannya sangat terenyuh, Yui bahkan hampir ikutan berkolaborasi menangis dengan dia. Sesenggukan nya tak berhenti bahkan beberapa kali ia berteriak akan tetapi seperti ia tahan, hingga Yui menepuk pundak itu.

"SIAPA!!"

dia terkejut, mendorong tubuh Yui menjauh. Gadis tembam dengan mata hazelnut berponi tipis dan kacamata tebal nya, jangan lupa beberapa bumbu chips bertaburan di samping bibir. Ingus nya keluar, bercampur bumbu, nyaris ia telan.

"Oh.. anu .. ha-hai.."

Dengan satu tarikan nafas Gadis tembam itu langsung pergi dengan cepat, belum menuju pintu, Yui menahan kaki nya.

"Jangan pergi! Ja-jangan"

"Ken-ken-kenapa?"

Pikirnya kosong.

"iya kenapa ya?" - Yui

Membuat beberapa alasan yang menurut nya masuk akal.

"aku..akuu..mhh..AKU MAU MINTA CHIPS NYA! KIT-KITA MAKAN BERSAMA " :D

kalau  berhadapan dengan Yui di situasi seperti ini, sudah pasti rasa ingin pergi mu lebih besar. Sudah tidak sopan, meminta makanan pula. Lagipun mereka tidak saling mengenal. Tapi aneh nya gadis tembam itu nampak setuju. Dia memilih kembali lalu duduk di samping Yui.

"Eh.."

Yui nampak terkejut ketika gadis itu menyodorkan chips nya.

"Katanya minta"

Dengan tampang tanpa dosa, Yui mengambilnya satu persatu. Hingga tak sadar habis, sang pemilik tidak kebagian.

"Yahh gimana nih.. anu itu.. aku ada sandwich.. mau?"

"Sandwich apa?" Tanya nya sambil malu-malu

"Selai kacang campur blueberry" jawab Yui dengan excited

Nampak sedikit keraguan saat ia mulai menggigit roti. Bayangkan, selai kacang campur blueberry, apa enak?

"WOAHHH ENAKK" wajah suram nya langsung berubah sumringah

"ENAK KAN"

kepala nya mengangguk-angguk cepat, kelihatannya Yui menemukan soulmate nya, seseorang yang suka makan seperti nya dengan selera rasa yang hampir sama.

"Jadi siapa namamu?"

Untuk pertama kalinya, kalimat itu terucap dari bibir Yui.

"Gr-grace.. Grace Margaretha"

"Yui, Han Yui"

"Ha-Han?!"

Yui tak terkejut, ia hanya berpura pura saja, ia tau kalau gadis di depannya  yang bernama Grace ini, pasti akan terkejut dengan nama depan nya. Tak ada jawaban untuk wajah mengejutkan dari Grace. Yui mencari topik lain.

THE MISTحيث تعيش القصص. اكتشف الآن