Sugar Mommy ( END ).

12.

Pagi harinya.

" Eummhhhh.."
Chika.

Tidur chika terganggu saat melihat cahaya ilahi, gak deng bercanda, maksudnya cahaya pagi yang cerah.

" Auuu shttt.."
Chika meringis kesakitan saat merasakan miliknya penuh dan juga perih.

" Ehhhh???."
Bingung chika saat dirinya melihat ke bawah.

Milik aran dan dirinya masih tertancap.

" Ya ampun, awwww, shtttt, sakittt,.."
Chika kesakitan dan juga kesusahan saat mengangkat badanya, dan memisahkan vaginanya dan penis besar milik aran.

" Eighhhh.."
Tidur aran terusik.

" IHHH, ARAN BANGUN!!!"
Teriak chika.

" Hah?, Apa apa?."
Kaget aran dan langsung terbangun dari tidurnya.

" Kamu ihh, cepet lepasin ini.."
Ujar chika.

" Ya ampun, aku pikir apa, kaget banget, aduhh.."
Aran langsung memegang kepalanya, karena terasa pusing.

" Kenapa ran?."

" Pusing, karena kamu ngagetkan aku, aduhhh.."
Ujar aran.

" Maaf yah, aku nggak tahu sayang, tapi lepasin dulu yang di bawah, masih tancap nih.."
Ujar chika.

" Iyah iyah.."
Jawab aran.

Aran pun memegang pinggul chika, lalu mengeluarkan penisnya dari vagina chika, perlahan lahan..

" Dah, kamu pindah sana, pakai baju sama celana kamu.."
Ujar aran kepada chika.

" Iya.."
Ujar chika nurut..

Chika pun memakai bajunya di dalam mobil.

" Sudah.."
Ujar chika .

" Hmmm.."
Jawab aran.

" Kita pergi ke kaffe yah, soalnya aku shiff pagi.."
Ujar aran ke pada chika.

" Iya, aku nurut aja.."
Ujar chika.

Aran pun langsung menginjak gas mobil itu, untuk pergi ke kaffe, tempat dia bekerja, namun sebelum itu chika mengantar aran ke kaffe terlebih dahulu, karena kata aran, dia bisa mandi pakai wc di kaffe.

Sesampai nya di kaffe.

" Kamu pulang sendiri nggak papa?."
Tanya aran ke chika.

" Nggak papa kok, nanti aku kesini lagi yah.."

" Ngapain?."

" Ada deh.."
Ujar chika tersenyum manis ke aran.

Aran pun membalas senyuman chika, lalu turun dari mobil chika.

" Jangan ngebut ."
Ujar aran.

" Ya sayang, nggak ngebut kok.."
Jawab chika, lalu pergi dari kaffe itu.

Aran pun langsung berjalan menuju kaffe, dan membuka pintu kaffe terlebih dahulu, aran belum membuka kaffe itu, ia ingin mandi terlebih dahulu, baru membuka kaffe.

Di sisi lain.

" Eummm.."
Suara zee yang sedang mengeliat.

Namun tiba tiba saja ada yang memeluknya dengan erat, membuat zee membukakan matanya.

" Ehhh?.."
Bingung zee.

" Jangan gerak, aku nggak mau yang di bawah ke cabut, biyar aja gitu dulu..."
Ujar fiony.

Ya gitulah, fiony dan zee tadi malam juga mantap mantap, 😌.
Namun bedanya fiony mengajak zee ke apartemen nya, karena fiony masih bisa sabar, kalo chika jangan tanya, kalo udah kebelet sange, di depan umum pun kayanya dia berani mantap mantap.

Thor tumben nggak fulgar bahasanya?.

Lagi tobat aku.

Zee pun memeluk fiony dengan erat, namun di bawah sana, seperti nya sedang bangun dan meminta untuk di mainkan.

" Ini masih pagi loh titit, udah berdiri aja di dalam sana.."
Ujar zee.

Namun bukan fiony namanya jika tak mencuri kesempatan.
Bergerak maju mundurlah pinggul si fiony ini, dan al hasil, zee pun kembali terangsang.

" Eummm, enakkhhh..."
Racau zee.

Fiony pun langsung mengambil alih permainan, ia menindih tubuh zee, dan mengerak kan pinggulnya, membuat zee keenakan akan goyangan fiony.

" Tadi malam kamu udah memimpin permainan yang enak, sekarang aku yang bakal memimpin permainan ini.."
Ujar fiony

Sekali lagi gua peringati yah, yang umurnya udah 18 tahun ke atas tapi otaknya masih 14 tahun, mending kaga usah baca paham lu.

Fiony pun menggenjot kan vaginanya ke junior zee, tentu saja zee yang berada di bawah menikmati permainan dari fiony, dan juga dari bawah zee bisa memperhatikan gunung kembar yang besar dan indah.

Zee tak menyia nyiakannya, zee pun langsung meremas gunung dua kembar itu.

" Ahh ahh, zeehhh, ahhh.."
Desah fiony saat zee meremas gemas puting susu fiony.

Plok.
Plok.
Plok.

" Ah ah ah ahhh.."
Bunyi itu terdengar indah dalam sebuah kamar apartemen ini.

Fiony terus menggenjot nya sampai akhirnya gerakan nya menjadi lambat, karena ingin orgasme pertama.

Zee yang merasa belum puas, langsung mengganti posisi, kini zee lah yang berada di atas fiony.

Tanpa babibubebo.

Zee langsung menghentakkan nya dengan cepat dan dalam.

" Ahhh, zehhh ahahh, pelanhh pelanhh, ahhh.."
Desah fiony.

Jujur jika zee sudah memimpin permainan ini, rasanya sangat nikmat.

" Ah ah ahhh, zehhh, akuhh, mauhhh sampaihhhh, eumhhh ahhhhhh...."
Fiony pun melakukan organisme pertama nya.

Zee masih belum organisme, karena fiony yang lebih dulu organisme darinya, zee membiarkan fiony istirahat sejenak, namun tentu saja ia tak melepaskan juniornya dari vagina fiony.

Tak perlu waktu berlama lama, zee kembali memompa, membuat zee kenikmatan.

" Ahh ahh ahh ahhh.."

Plok
Plok
Plok

Zee terus mempercepat kan tempo menghentakan lubang itu, membuat fiony menikmati permainan dari zee.

Zee mengangkat kedua kaki fiony ke atas, dan terus bergoyang, membuat fiony lupa diri, karena begitu nikmat.

Ternyata kata mak mak komplek tu benar, kalo nafsu laki laki di pagi hari itu benar benar memuaskan.

" Eumhhh, zeehh, akuhhh, mauhhh sampaihhh, ahhhh.."
Desah fiony

" Barenghhh.."
Desah zee.

Zee semakin mempercepat kompaan nya..

" Ahhhhhhhhh..."

Crot
Crot.

" Eumhhh ahhh.."
Desah fiony.
Zee mengeluarkan cairannya di dalam rahim fiony, dan itu membuat
Fiony mengelinjang keenakan, sunggu rasanya hangat, cairan itu melumber di vagina fiony.

Udah batas ini dulu.

Selamat membaca.

Kok baru up thor?.

" Gua lupa.."

😁