●ANGKASA 30 ✅️

45 6 2
                                    

SUPPORT

HAPPY READING~
.
.
.
.
.

Seharian beraktivitas membuat siapa saja ingin cepat beristirahat masuk kedalam alam mimpi. Namun tidak bagi Raraa, baru saja Raraa selesai dengan olimp, Raraa kembali harus belajar untuk ujian besok. Besok adalah hari ujian pertama untuk akhir semester ganjil ini.

Raraa tersentak saat ponselnya berdering.
Angkasa is videocall

"Angkasa" ,gumam Raraa.

Tidak tunggu lama, Raraa mengangkat panggilan video tersebut. Menampakkan wajah Angkasa.

"Haii Raa, lagi apa?" ,tanya Angkasa.

"Lagi belajar buat ujian besok. Lo ga belajar Saa?" ,balas Raraa.

"Nanti pagi aja, sekarang belajar pun ngak masuk. Gue udah cape." ,ucap Angkasa.

"Kalo cape ya tidur, ngapain malah vc gue?" ,tanya Raraa.

"Kangen lo." ,jawab Angkasa.

"Emang boleh sekangen itu?" ,kekeh Raraa.

Raraa berjalan menaiki ranjang. Raraa menyandarkan ponselnya pada bantal.

"Bowlleh, ngak ada yang ngelarang gue buat kangen lo. Gue pengen nyanyi, lo mau request lagu apa?" ,tanya Angkasa.

"Terserah lo, gue sukanya lagu Indo." ,ucap Raraa.

"Hmm?? Sempurna dehh. Kek lo sempurna dimata gue." ,gombal Angkasa.

"Iihh udah bisa gombal lo." ,balas Raraa.

"Buat lo apasih yang gue ngak bisa." ,ucap Angkasa.

Angkasa mengambil gitar miliknya, mulai memetik gitar itu pelan. Petikan gitar yang menenangkan dikala malam.

"Dawaiii!! Yang telah lama ku petikk!!" ,teriak Ryan dari luar kamar Angkasa.

"Berisikkk!!" ,teriak Angkasa.

Raraa yang melihat Angkasa berteriak kencang tertawa, tertawa kecil.
"Beda sound ternyata." ,kekeh Raraa.

"Ck! Ganggu aja. Udah ini gue mau nyanyi lo dengerin ya." ,ucap Angkasa.

"Iyaa Angkasa." ,balas Raraa.

Angkasa kembali memetik gitarnya. Sayu-sayu menenangkan. Petikan gitar Angkasa mampu membuat mata Raraa berat.

Kau begitu sempurna, dimata ku kau begitu indah

Kau membuat diri ku, akan s'lalu memuja mu

Disetiap langkah ku, ku 'kan s'lalu memikirkan, diri mu

Tak bisa ku bayangkan hidup ku tanpa cinta mu

"Tidur Raa, tutup tuh mata." ,ucap Angkasa.

"Iya-iya." ,balas Raraa mulai memejamkan mata. Angkasa kembali memetik gitar.

Janganlah kau tinggalkan diri ku

Tak 'kan mampu menghadapi semua

Angkasa or Vanara [New Version]✅️Where stories live. Discover now