39

599 46 5
                                    

" Aku tidak akan jahat jika mereka tidak jahat!"

_____

"Gue juga pernah denger Shena nyanyi lagu itu. Bahkan ada satu kejadian dimana Shena terlihat seperti memang ia bukan shena" suara berat Darren kini berucap lalu menceritakan momen dimana Shena dan dirinya pulang dari kencan.

Saat itu kalian ingat, momen dimana Shena dan Darren pergi ke restoran mewah, Shena memesan seafood padahal jelas jelas Shena alergi seafood. Kemudian pulang dari dinner Shena meminta untuk duduk sebentar di sebrang toko boneka. Kalian ingat Shena mengatakan apa pada Darren yang bahkan hingga saat ini masih mengusik pikiran lelaki itu.

"Shena are you okay?" Suara berat Darren bertanya.

"Andai saat itu aku tidak memintanya membelikan boneka" ucap Shena sambil menatap toko boneka yang hampir tutup di sembarang jalan sana.

"Boneka?" Tanya Darren memastikan pendengarannya tidak salah.

"Ya. Mungkin aku dan kakak ku masih bisa bersama hingga saat ini" balas Shena lalu ia berbalik badan dan duduk di bangku jalanan yang berada di belakangnya.

"Kakak kamu siapa? Shanon?"

"Dia bukan kakak ku" balas Shena cepat.

"Kakak kandung ku sudah lama tiada. Tertabrak mobil yang saat itu melaju sangat cepat. Di sini"

Deg!!

"Kenapa kamu gak cerita sama aku? Kenapa baru sekarang kamu ceritakan hal ini"

"Karena aku tidak mengenal mu"


Darren menceritakan kejadian itu lalu segera di tanggapi oleh Shanon.

"Oh ya gue ingat, lo membawa Shena pulang dalam keadaan tidur" Darren mengangguk membenarkan.

"Emang Shena punya kakak kandung ya?" Yasmin bertanya.

"Setau gue ngga" jawab Shanon.

"Gue juga ngerasa Shena aneh. Di kelas, sekarang dia terlihat sangat confidence, itu progres yang baik, tapi menurut gue ga wajar" tambah Yasmin.

"Terus kita harus gimana?" Yasmin kembali bertanya.

"Gue punya kenalan, paranormal, gue yakin dia bisa bantu kita" kata Shanon yang langsung mendapat tatapan tajam dari semua.

"Jaman gini lo masih percaya dukun, paranormal atau apalah itu?!" Komentar Dean pedas.

"Ya terus? Lo ga bisa simpulkan apa dari cerita yang lo denger tadi. Dari gue, Darren sampe cewek lo sendiri si Yasmin? Jelas jelas Shena bukan sakit mental, tapi ada sosok yang masuk ke tubuhnya gue yakin itu!" Shanon tegas.

"Darren jujur gue masih ga percaya kalo si Shena cewek lo kemasukan arwah atau sejenisnya. Nih ya logikanya, mungkin aja sakit yang di derita Shena makin parah karena mungkin dia merasa kehilangan ibunya? Lo paham bener kan jadi dia? Ibu kandung udah gada ibu tiri juga, mungkin dia stress sampe,-"

"Sampe bunuh anak orang gitu?" Ucap Shanon pedas menyela pembicaraan Dean.

"Udah udah. Kita ambil jalan tengahnya aja" Darren coba menanggapi.

"Shanon thnks lo udah kasih saran dan mau cerita semuanya. Tapi jujur aja gue juga masih belum percaya kalau Shena kerasukan, pikiran gue lebih ke apa yang di pikirkan Dean" sampai sini Shanon cukup frustasi mendengar perkataan Darren.

"Tapi masa sih perubahannya drastis banget?" Yasmin kini berargumen.

"Ya makanya kita buktiin. Kita baru akan ambil tindakan setelah Leo sadar" kata Darren yang langsung mendapat komentar Shanon.

SHENA [END] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang