Selingkuh

Basah 2

Yuk budayakan vote dan komen sebelum membaca. Karena vote dan komen kalian adalah semangatku untuk terus menulis
======================================================================

Ingat aku Mira kan? Siang itu pulang sekolah terik sekali, ku duduk di teras sekolah, Tiba-tiba teringat sama om jun, permainannya sungguh bikin ketagihan. Ku bayangin wajah tampannya, bibir merah tebalnya, dan kontol gedenya, bikin memekku basah. Puting susuku keras, ingin diemut rasanya, kebetulan ku lagi gak pake bra, jadi terlihat jelas. Lalu, ku ingat kalau kantornya dekat dengan sekolahku.

Aku berjalan menuju kantor om Jun, 200 meter dari sekolahku, hampir 10 menit, aku sampai depan kantornya, sepi, tapi diparkiran ada sebuah motor, dan itu motor om Jun. Ku masuk, dan benar saja dia lagi didepan komputernya.

"Siang om... " Sapaku.
"Siang Mir... "
"Sepi om...? "
"Iya nih.. Teman-teman lagi dinas luar semua. " Katanya.
"Ada apa kamu kemari? "
"Kangen omlah... " Sambil ku jalan kearahnya, dan duduk dipangkuannya.
"Kangen apanya? "
"Kangen semuanya" Jawabku genit.

Ku cium pipi om Jun, ku cium juga lehernya, lalu bibirnya, kami saling melumat. Ku goyangkan pantatku tepat di atas kontolnya yang mulai menegang. Bibir kami saling melumat, Ku buka kancing seragamku, menyembullah susuku yang besar untuk ukuran anak SMP. Kedua tangan om Jun meremas susuku, dan bibir kami masih saling melumat.

Kemudian bibir om mencium leherku, digigit nyamuk leherku yang putih, dan tangannya masih meremas susuku. Ciuman itu turun kepadamu, dan dikulumnya puting susuku olehnya.

"Ahhh ahhh ommhhhhh" Desahku menahan nikmat. Om Jun terus menyusu, sedang aku menahan kenikmatan yang tiada tara. Ku buka baju seragamnya, nampaklah dada bidangnya. Lalu Ku berdiri, dan mendorong kursi kerjanya, Ku buka zipper dan kancing celananya. Lalu Ku buka risletingnya, kemudian celana dalamnya, kontol pertamanya mencuat. Tanpa dikomando, Ku masukkan barang itu kedalam mulutku.
"Ohhhh ohhhh Mir... Ahhhh" Desahnya. Ku terus mengulum kontol itu, keluar masuk mulutku.
"Mira sayanghhj ahhh enakhhh... Uhhhh kecil-kecil kamuhhhh ohhhh pintar ahhh"

Tak Ku hiraukan, Ku terus mengulum, om Jun semakin meracau, semakin mendesah, mulutnya menganga menahan gairah.
"Ohhh Mirah masukinhhh sayang ohhhh ahhhhh" Dengan posisi duduk, om Jun, Ku singkap rok dan CD Ku, lalu Ku duduki kontol itu.
"Ommhhhh ahhhh sakithhhh"
"Tahan Mir... Sempithhhh ahhhh" Kemudian om Jun melumat bibirku, dan aku merasa rileks. Kemudian Ku gerakkan pinggulku, naik turun.

"Ahhh ahhhh Mir... Ohhhh ahhhh" Mulutnya mendesah dan tangannya meremas susuku. Ku terus bergoyang, Ku pandangi wajahnya, Ku kembali mencium bibirnya. Cukup lama kami berpaci, berkeringat.

"Omhhh mirah... Mau keluar.. "
"Omhhh jugahhhh.... " Lalu diturunkannya aku dari pangkuannya, lalu om Jun berdiri dan memasukkan kontolnya kedalam mulutku.
Croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot croooot

"Aahhhhhh... " Desahnya.
"Gimana Mir... "
"Kurang... Mira masih pengen.. "
"Nanti lagi ya di kostmu, keburu teman-teman om datang.. Om nanti ke kostum nginap disana kita main sepuasnya.. "
"Bener ya om... "
"Iya.. Nanti om piket, biar bayar teman untuk gantikan om, biar om bisa ngentot kamu.. "
"Ya udah Mira pulang ya om... "

Sambil merapikan pakaian kami masing, setelah itu Ku pamit pulang.