2#

339 60 5
                                    

Sudah lebih dari satu minggu yoo jung mengurung diri di apartemennya. Tidak mengaktifkan handphone atau melakukan apapun, kondisinya sungguh berantakan.

Gadis itu bahkan memotong pendek rambutnya.

Yoo jung mengalami depresi berat, yaa, DEPRESI .

berita kecelakaan Taehyung sungguh memukulnya begitu kuat. Ada rasa bersalah dalam hati gadis itu.

Bersalah karena mengabaikan pria yang mencintainya dengan tulus.
Memilih bersama orang yang baru dikenalinya dan meninggalkan hati yang bertahun tahun bersamanya.

Malam itu bahkan Taehyung memintanya untuk tinggal , hanya malam itu... pria dengan wajah teramat tampan itu haNya meminta itu, namun untuk sesederhana itupun Yoo jung tidak memberikannya.

Padahal betapa wajar jika Taehyung meminta itu, pria itu masih berstatus kekasihnya dan hari itu hari jadi hubungan mereka yang kedua, Taehyung bahkan menyiapkan makan malam mewah, bunga, bahkan kalung sebagai hadiah.

Tapi Yoo jung memberikan apa??
Dia malah memilih meninggalkan pria itu dan berada di pelukan pria lain, Lee Taeyong.

Mengingat semua itu membuat yoo jung merasa ada lubang besar di dadanya... tiba tiba saja terasa ada bagian yang hilang

Lubang itu membentuk luka yang dalam yang seolah tanpa dasar, karena apa?? Karena  baru tersadari betapa besar cinta Taehyung padanya, dan baru tersadari pula, betapa buruk perlakuannya pada pria itu.

Dan menjadi kerap kali Yoo jung menangis di ujung malam, memeluk bantal yang masih menyisakan harum Taehyung, harum yang sempat terabaikan oleh keegoan dari seorang Kim Yoo jung.

Nama itu terucap lirih... Kenapa kini  Yoo jung begitu merindukan pria itu, dan lelehan butir hangat dari netra indah itu serta isakan parau pun jadi penghantar lelapnya kembali.

------------------------------------------

Semuanya ada harga.
Termasuk untuk suatu dosa.
Jika kau bertanya kapan harga itu terbayar,
Tak ada yang tahu..
Hanya saja kau akan merasakannya jika saat itu tiba.

------------------------------------------

Ting tong ting tong...

Bel pintu itu berbunyi...

Dengan langkah berat Yoo jung melangkah membuka pintu.

Ternyata Joy dan Min Ah.
Mata kedua gadis itu langsung terbelalak melihat kondisi gadis yang sudah mereka anggap adik itu.

Hanya mengenakan hotpant dan kemeja lengan panjang yang kebesaran, bisa di pastikan itu adalah milik Taehyung. Rambut panjang sepunggungnya menjadi pendek sebahu dan acak acakan, wajah yang pucat tanpa make up apapun,belum lagi lingkaran hitam disekitar mata, persis mayat hidup.

"Astaga Yoo..ada apa denganmu..." seru Joy kaget melihat sosok di hadapannya itu.

Min Ah menutup mulutnya dengan telapak tangan. Terlebih saat melangkah memasuki apartemen itu.

Tempat itu seperti kapal pecah, kaleng minuman, kotak pizza, cup dari mie instan...ada dimana mana...

Dan dengan masil melongo Min ah mengangkat bra yang tersampir di sandaran sofa diruang tamu , menyengir jijik.

HURT (Sudah End)Where stories live. Discover now