Syifa merapihkan buku bukunya yang berserakan. Ia teringat kejadian tadi siang saat ia di berikan Hoodie milik Bright. Syifa memeluk Hoodie milik Bright.
"Duh Bright kamu romantis banget sih, kaya cowo cowo di novelku." Gumam Syifa memeluk Hoodie berwarna hitam itu.
Ia memundurkan badannya. Menatap ke kaca lemarinya. Ia memakai Hoodie itu lalu bergaya di depan kaca.
"Bagus juga ya kalo di buat foto hehe,"
Lalu Syifa mengambil handphone nya lalu memotret dirinya dengan Hoodie itu. Setelah itu ia mengirimkan Potonya kepada Bright.
Bright :)
Cantik kan?
Iya cantik Hoodie nya.
Hmmm
Yaudah kalo gitu kamu pacaran aja sama Hoodie.Kalo aku maunya kamu ya Hoodie nya bisa apa Syifa
Hoodie nya hanya bisa merutuki nasib wkwk
Udah mandi belom?
Belum
Kenapa gak mandi? Mandi dulu atuh
Gak mau, aku lagi alergi sama air
Kok aku baru tau?
Maksudnya itu lagi males mandi Bright.
Oh gitu
Lagi dimana?
Di rumah Kiki.
Ngapain
Main lah
Ada sapa aja
Temen temen aku Syifa
Siapa aja?
Nala,Kiki,Dio, sama Marcel
Read.
Syifa langsung mematikan hpnya ketika mendapatkan kata Nala. Mengapa harus ada Nala? Syifa yang notabene nya pacar Bright saja tak di ajak. Masa Nala yang bukan siapa siapanya Bright malah di ajak.
Ini tak adil. Syifa terus terusan berpikir negatif. Ia takut Nala akan menggodai pacarnya. Syifa menghela napasnya kasar lalu ia melepas Hoodie milik Bright lalu melemparnya ke kasur.
Ia benar benar kesal saat ini. Semoga saja Bright tak menghubunginya karena jika lelaki itu menghubunginya Syifa akan memarahinya.
Tok tok tokSyifa langsung berdiri dan mengintip dari jendela. Orang itu tak jelas. Syifa berpikir orang itu adalah Tantenya, tapi tak mungkin tantenya akan mengetuk pintu terdahulu.
"Iya sebentar." Teriak Syifa dari dalam.
Ceklek
CITEȘTI
I Am Wrong
Ficțiune adolescenți"Aku mencintaimu ketika kau tak mencintaiku." ~Syifa. "Dan aku kembali mencintaimu, ketika kau berhasil melupakanku." ~Bright. Mengandung unsur bucin, yang masih belum paham tentang cinta mendingan ga usah baca 😅