PROLOG

10.3K 297 16
                                    

"Izinin aku pergi, ya?"

"By ...." Revandra menatap sendu kearah Alydra yang sedang tersenyum kepadanya.

Alydra menggenggam tangan kanan Revandra dengan lemah. "Jaga anak-anak kita dengan baik. Maaf, ya, aku cuman bisa kasih kamu satu anak, yaitu baby Arsa. Nanti, kamu tetap bisa punya banyak anak sesuai impian kamu kok, tapi sama perempuan lain. Sama perempuan yang bakalan jadi istri baru kamu, juga Bunda baru buat Gea sama baby Arsa."

"Sayang, udah, di—"

Alydra menyela ucapannya. "Ikhlasin aku."

"Nggak! Jangan pergi. Jangan tinggalin aku." Revandra menggeleng. Rasanya kepalanya seperti ingin pecah saat ini.

"Selamat tinggal, suamiku—

—Revandra Gravano Dirgantara."

•••

Gimana prolog nya nih?

Hai ini cerita pertama aku, semoga kalian suka yah.
Jika di cerita ini ada kesamaan dengan cerita lain, aku minta maaf. Aku bikin ini bener-bener dari pemikiran aku sendiri.

Jangan lupa vote dan spam komen jika kalian suka.
Terimakasih.

-nandinarmdni.

Revandra & Alydra Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang