Revandra & Alydra

🐱RA - TIGA BELAS

🎶Dandelions - Ruth B🎶

•••

"Sayang ...." rengek Revandra sedari tadi dengan mata yang mulai berkaca-kaca yang membuat Alydra menjadi tidak tega.

"Iya Sayang." Alydra menghampiri Revandra dengan tangan yang direntangkan. "Sini peluk dulu!" Revandra langsung masuk ke dalam pelukan sang istri. Alydra tersentak kaget ketika mendengar suara isakan kecil dari Revandra.

"Cup cup cup ... kok nangis sih?" Alydra mengusap air mata Revandra. Mereka sekarang terlihat seperti pasangan ibu dan anak.

"Aa' udah selesai makan daritadi!" Alydra terkekeh kecil. Ia paham akan maksud sang suami.

"Tapi kamunya kebanyakan alasan buat ngehindar!" Alydra menangkup kedua pipi suaminya. "Ambil first kiss aku dulu sini." Alydra langsung melarikan dirinya dari hadapan Revandra.

"Bukannya udah sering?" Ucapan Revandra sukses membuat Alydra memberhentikan lariannya.

"No!" Revandra mengkerutkan keningnya bingung.

"First kiss yang lama Aa'!" Revandra mengangguk paham, lalu berdiri dari duduknya dan berjalan menghampiri Alydra.

Alydra yang mengambil ancang-ancang untuk lari langsung ditahan oleh Revandra. Revandra menahan tangan Alydra dan menariknya secara cepat yang membuat kepala Alydra menubruk dada bidangnya.

"Mau lari kemana, hm?" tanya Revandra dengan tangan yang bergerak merapikan rambut Alydra yang sedikit menutupi wajah cantiknya.

"First kiss yang lama, kan?" bisik Revandra dengan suara beratnya tepat di samping telinga Alydra yang membuat Alydra menelan salivanya dengan susah payah.

Revandra mendekatkan wajahnya ke wajah Alydra dan menempelkan bibir mereka berdua. "Ini sekarang bakalan selalu jadi candu aku," ucap Revandra sebelum akhirnya mereka berdua sama-sama larut dan melanjutkan ke aktivitas yang hanya diketahui oleh Tuhan dan keduanya.

•••

"Cepat hadir, Sayang." Revandra mengecup singkat perut ramping Alydra.

"Aa'," panggil Alydra yang terbangun dari tidurnya.

"Iya Sayang." Alydra merentangkan tangannya seolah meminta untuk dipeluk.

Revandra terkekeh melihat tingkah istrinya. "Istri Revan." Revandra memeluk istrinya dengan gemas.

"Sakit?" Alydra mengangguk dengan mata yang kembali terpejam.

"Izin dulu sekolahnya?" Alydra menggeleng kecil.

"Kenapa?" tanya Revandra seraya mengelus punggung mulus istrinya. Alydra belum memakai ataupun mengganti pakaiannya setelah permainan tadi malamnya, sedangkan Revandra sudah rapi dengan seragam sekolahnya.

"Aku mau sekolah aja." Alydra mengeratkan pelukannya pada Revandra.

"Bisa?" Alydra mengangguk. Revandra benar-benar dibuat gemas dengan respon dari sang istri yang hanya mengangguk dan menggeleng.

"Yaudah, mandi dulu," ucap Revandra.

"Iya sayangnya Lili." Alydra bangkit dari posisi rebahannya.

"Aww!" ringis Alydra ketika merasakan bagian intimnya yang sakit.

"Dirumah aja, nanti biar Aa' izinin ke Bu Endang." Bu Endang adalah wali kelas XII IPA 3.

"Aku nggak apa-apa kok Aa'," ucap Alydra dengan lembut, membuat Revandra menghela nafas pasrah.