04|| sekuncup bunga yang hampir mekar

1K 25 2
                                    

Haaiiiiiii Annyeonghasheooooooo... semuanya👋👋😙

GOOD MORNING TO ALL🌚🌚

GIMANA NIH KABAR KALIAN? PADA SEHAT?

BTW,, MAAFIN YA KALO ILA JARANG UP😭 APALAGI KALIAN SAMPE KESEL NUNGGU PART SELANJUTNYA🙏

KAGET GAK AKU UP PAGI-PAGI?

MASIH PENASARAN CERITA LAE & ELBYAN KAN?

YUK AHK CAPCUS READING🤭😍

PART 4 ON

Follow Ilafjryh

Selamat membaca....

04. sekuncup bunga yang hampir mekar

**
Tempat pertama untuk bisa pergi pulang kerumah adalah parkiran sekolah. Laena beserta ketiga teman dekatnya sedang berada di parkiran sekolah. Berniat untuk menunggu jemputan dari rumah sambil membicarakan hal yang belum sempat mereka gibahkan karena sewaktu Nazpa bilang ini itu kepada mereka belle masuk terakhir sudah lebih dulu berbunyi.


“Gile, gak nyangka gue sama si Nazpa. Kirain baru Enam atau Tujuh Belas Tahun tahunya sudah seumuran dengan Janda Muda.” Celetuk Resna di pertengahan perjalanan mereka menuju parkiran sekolah.

“Cantik lah, emangnya muka lo! baru aja Delapan Belas Tahun tapi udah mirip tante-tante di komplek rumah gue.” Sakras Sabrina ngenes.

“Enak aja! Muka gue masih muda, masih Fresh, dan lo liat ya gue gak pernah pake lipstik cabe.” Elaknya.

“Yang lebih pastinya sih turunan, Identik.” Seru Laena.

“Setuju sih sama omongan si Lae.” Ujar Sabrina. Berjalan sambil mengobrol selalu membuat hal yang berat serta jarak yang jauh pun terasa ringan dan hanya dua langkah.

Sesampainya di parkiran sekolah mata Elang Laena terpana oleh kedatangan seorang Pria berjas hitam yang baru saja keluar dari mobil mewah mengkilap.

“Ra, Ra, jodoh gue dateng.” Seru Laena yang terkagum-kagum dengan matanya yang berbinar. Kumat sudah dramatis Laena didepan umum.

Jodoh yang di maksud Laena barusan adalah Lee Taeyong berjiwa masa Indonesia

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.


Jodoh yang di maksud Laena barusan adalah Lee Taeyong berjiwa masa Indonesia. Ketiga teman Laena langsung menoleh ke arah titik dimana objek yang dimaksud oleh temannya itu.

“OMO, OMO, OMO.” Seru Sabrina.

“BUBU TAEYONG.!” Umpat Resna replaks.

!” Umpat Resna replaks

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
ELBYAN ; Lonra Alvarado || ENDTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon