12. Tangkap hidungku

629 19 2
                                    

Haiiiiii to all👋👋

Untuk kali ini ila gak akan basa basi lagi. Teruntuk kalian yang suka cerita ila tolong baca cerita ini sampai tamat🙏 jika ada yang tidak suka maka silahkan out dan cari cerita yang kalian sukai😊

HAPPY READING

Selamat membaca....

12.Tangkap hidungku.

**

Disepanjang perjalanan Laena masih terdiam dan tidak sekalipun Ia menyapa Supir pribadi tunangannya itu yang sedang sibuk menyetir. Andra yang sedang menyetir menyempatkan diri untuk melihat keadaan Laena lewat kaca mobil yang ada di dalam.

Tanpa Laena sadari Andra tersenyum smirk setelah Ia melihat raut wajah dari mimik Laena yang terlihat seperti orang yang sedang kesal disertai dengan rasa yang sedih. Namun, tidak terasa dengan lama akhirnya Andra memberhentikan mobilnya yang membuat Laena berpikir sejenak, sampai akhirnya Ia pun bertanya.

“Kenapa berhenti?.” Tanya Laena.

“kita Sudah sampai.” Jawabnya. Yang membuat Laena semakin deg-degan dengan bagaimana visual dari tunangannya.

‘Ya Tuhan Tolong Laena.’ Batin Laena.

Suara lonceng pintu terdengar nyaring setelah Andra membukakan pintu untuk mereka berdua, disana seorang Pria dengan style hitam tersenyum kecil ke arah dimana orang yang telah lama Ia tunggu-tunggu akhirnya datang apalagi kedatangan Andra yang akan membawa Laena menemuinya.

“Bang.” Panggil Andra kepada Orang tersebut.

Dia yang merasa dipanggil pun langsung memutarkan badannya yang sedang duduk sambil memainkan sendok kopinya. Laena yang melihat Orang tersebut pun semakin dibuat syok setelah apa yang sekarang Ia lihat saat ini, sampai akhirnya Laena pun terkapar diatas lantai pingsan.

   ❣

Didalam ruangan yang bernuansa abu-abu Laena terbaring diatas tempat tidur milik seorang Elbyan. Elby sengaja membawa Laena ke rumahnya setelah Ia terpingsan tadi, beruntung rumah Elby tak jauh dari Cafe yang mereka kunjungi sore tadi. Sudah hampir tiga jam namun Laena masih belum sadarkan diri. Elby yang notabene sebagai Widower But Rich, Ia sudah terbiasa tinggal sendiri di rumah pribadinya. Berbeda dengan adik bungsunya yang masih tinggal serumah bersama sang Ayah.

KRING… KRING… KRING

Suara deringan telepon dari ponsel Laena terdengar menggema di setiap sudut kamar, Elby yang mulanya bersenandung kecil dikursi kamarnya sambil bermain ponsel seketika Ia terdiam dan malah memandangi ponsel Laena yang terus berdering.

sampai akhirnya Ia berjalan menghampiri ponsel tersebut, Elby membawa ponsel Laena untuk melihat siapa yang telah menelponnya barusan.

“Kanjeng Ratu.”

“tiga panggilan tak terjawab?.” Elby berbicara dalam benaknya sejak kapan Mamah Laena menelepon sebanyak tiga kali, sedangkan Ia sendiri baru pertama kali mendengar suara deringan telepon dari ponsel tunangannya itu.

Elby membuka ponsel Laena dengan menggunakan sidik jari milik Laena yang masih pingsan. Jemari kekar milik Elby langsung menekan ikon panggilan untuk memanggil ulang Calon Mertuanya.

“Hello.” Sapa Elby.

“Yaampun Nak, ini udah lewat pukul empat, kamu sedang dimana? Mamah tadi ke sekolah jemput kamu?.”

“Laena sedang bersama saya Tante.”

“Nak Elby? Laena nya mana? Tante ingin bicara sebentar sama dia.”

“Dia ketiduran. Mungkin karena kecapean.” Ujarnya tanpa memberitahu sang Mertua bahwasanya Laena itu pingsan bukan tertidur dan Ia juga tidak memberi tahu Mertuanya bahwa Ia membawa Laena pulang kerumahnya.

“Nanti anterin Laena pulang ya. Pulangnya jangan Malam-malam.”

“Iya, setelah Laena terbangun nanti saya akan langsung mengantarkannya pulang.”

Aneh? Tentu saja Laena merasa aneh, sampai akhirnya ia pun tersadar bahwa sekarang dirinya tidak sedang berada dirumahnya melainkan dirumah orang lain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Aneh? Tentu saja Laena merasa aneh, sampai akhirnya ia pun tersadar bahwa sekarang dirinya tidak sedang berada dirumahnya melainkan dirumah orang lain.

Di Dalam kamar Elby, Laena ditinggalkan sendiri oleh sang pemilik rumah. Setelah lamanya pingsan akhirnya Laena kembali terbangun dialam sadarnya.

Laena terus mengamati setiap objek yang ada di ruangan tersebut. Laena merasa aneh, sampai akhirnya Ia tersadar bahwa sekarang dirinya sedang tidak berada dirumahnya melainkan di rumah Orang lain.

Laena terbangun dari tempat tidur itu sambil melihat dan memperhatikan tubuhnya lewat cermin lemari yang ada disana untuk melihat apakah ada perubahan dari penampilannya. Ia benar-benar dibuat takut setelah kehadirannya berada disana.

Ia takut jika kedua Orang tadi sengaja memanfaatkan suasana untuk mencari sensasi selama dirinya tidak sadarkan diri. Akhirnya Laena mengirup napas lega, Karena tidak ada perubahan dari penampilannya yang awal, tetap rapi dengan baju seragamnya yang masih terkurung dan posisi  dasi yang masih rapi.


[Gambaran tempat tidur elby]

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

[Gambaran tempat tidur elby]

**

Sampai jumpa lagi man-teman👋
Ig author : ila.fjryh14_
Ig wp author : wp.ilafjryh

ELBYAN ; Lonra Alvarado || ENDWhere stories live. Discover now