GRADUATION

105 8 0
                                    

Hari telah berganti hari, malam kini tergantikan oleh siang. Ternyata tak terasa kita sudah melewati banyak hal bersama, kita telah berhasil menghadapi semua gejolak kisah yang ada di Antariksa. Semua waktu yang telah kita lalui juga tak pernah luput dari canda tawa, isak tangis, dan rasa bahagia.

Tepat pada hari ini, setelah melewati berbagai cerita masa remaja, akhirnya tiba juga di penghujung sekolah dimana setelah bertahun-tahun lamanya kita bersama akhirnya kita sampai di acara kelulusan.

Mora berjalan gontai di lorong SMA Antariksa. Banyak sekali murid lain yang sedang merayakan kelulusan hari ini. Ada yang saling kejar, ada yang corat-coret seragam, ada yang saling berbincang, bahkan ada juga mereka yang malah asik makan bersama di dalam kelas.

Lucu ya.

Mora malah tersenyum sekarang, ketika mengingat semua perlakuannya selama di sekolah. Tentang dirinya yang tidak bisa berhenti mengoceh, selalu bikin orang risih, bikin orang emosi, dan yang paling bikin kesel murid Antariksa itu, Mora selalu ngejar-ngejar Panglima geng motor yang bahkan tidak semudah itu untuk menjadikan dia pacarnya.

Dia Gala Argantara, Mora menghentikan langkahnya saat alumni dari SMA itu sedang terdiam dengan menggunakan jaket hitam andalannya sambil menenteng sebuah buket bunga yang tampak indah dari pandangan Mora.

Bibir Mora tertarik untuk menyunggingkan senyuman, setelah melihat kekasihnya yang datang untuk merayakan Graduation nya hari ini. Ia lantas melangkah dengan wajah yang senang dan terhenti tepat di hadapan Gala.

Wajah tampan ini, wajah yang selalu ia lihat selama di sekolah. Wajah ini, tak berubah sedikitpun bahkan sudah setahun lalu ia lulus dari sekolah.

"Nih buat kamu."

Mora mengambil buket bunga itu dengan tersenyum.

"Happy graduation ya!"

"Makasih sayang."

Gala langsung menarik gadisnya kedalam dekapan. Ia menyimpan dagunya di pucuk kepala gadis itu. Mora juga sama seperti Gala, ia membalas pelukannya dengan perasan senang sekali.

"Ra."

Mereka melepaskan pelukannya ketika mendengar suara berat dari seseorang.

"Shaka." Mora tersenyum menyapanya.

"Happy graduation ya."

"Iya lo juga."

"Gal."

"Ka." Mereka langsung berpelukan ala lelaki.

Senang sekali rasanya melihat mereka akur seperti ini. Setelah berbagai pertikaian yang sempat mereka lalui di Antariksa, akhirnya mereka bisa bersama karena semua sudah jelas, dan sudah tak ada lagi pertengkaran diantara kita.

"Happy graduation Ka."

"Thanks Gal."

Mora tiba-tiba merubah raut wajahnya kepada Shaka. "Lo yakin Ka, bakal ambil beasiswa nya?"

Shaka tersenyum mendengar ucapan Mora. "Yaa sebenernya berat sih, tapi ini mimpi gue dari kecil Ra, gue bener-bener berusaha belajar segiat mungkin supaya bisa kuliah disana."

"Yaudah kalo gitu, apapun keputusan lo gue cuma berharap lo bisa jaga diri baik-baik disana."

"Iya Ra." Shaka menarik Mora kedalam dekapannya. Sebentar lagi ia akan berpisah dengan gadis kecil ini, rasanya berat sekali. Tapi ia harus pergi untuk menggapai cita-citanya.

"Gih main lari-larian sama Gala!" ucap Shaka setelah melepaskan pelukannya.

"Kok jadi lari-larian?"

"Gue tau, kalo Gala udah gak sabar pengen ngerayain hari graduation ini sama lo!"

LEOMORA Where stories live. Discover now